| JudulPENATAAN KAWASAN WISATA BUDAYA DESA BALLATUMUKA DI KABUPATEN MAMASA SULAWESI BARAT DENGAN PENDEKATAN EKOWISATA |
| Nama: ERIK PRATAMA AMRI |
| Tahun: 2014 |
| Abstrak 6 ABSTRAK Erik Pratama Amri (Stb. F221 07 057) Penataan Kawasan Wisata Budaya Desa Ballatumuka Di Kabupaten Mamasa Sulawesi Barat Dengan Pendekatan Ekowisata. (dibimbing oleh dosen Zubair Butudoka dan dosen Gator Timbang) Kurangnya upaya yang dilakukan untuk meningkatkan potensi dan aktifitas dikawasan wisata menyebabkan objek/atraksi wisata serta sarana dan prasarana yang tidak memadai dikawasan wisata tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan rancangan penataan kawasan wisata budaya dengan penerapan ekowisata sehingga dapat mendukung pelestarian lingkungan dan meningkatkan sosial ekonomi masyarakat lokal melalui penggalian potensi- potensi dan permasalahan yang ada pada kawasan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi observasi langsung, wawancara, pengumpulan data sekunder dan literatur untuk memperoleh data adat Mamasa, sosila, dan ekonomi yang terkait dengan pengelolaan ekowisata dikawasan objek wisata Desa Ballatumuka. Proses tersebut dilakukan dengan tahapan, memasukkan unsur-unsur pariwisata kedalam kawasan, pengembangan fasilitas wisata budaya, dan penataan kawasan dengan pendekatan ekowisata. Selanjutnya dianalisis dengan teknik dskriptif. Hasil studi ini menemukan bahwa desa ballatumuka dengan segala potensi yang ada merupakan daya tarik wisata budaya sehingga sangat tepat dikembangkan sebagai kawasan wisata budaya. Pendekatan ekowisata digunakan sesuai dengan karakter kawasan yang masih sangat asli dan belum mendapat pengaruh luar. Ekowisata dapat membingkai kegiatan didalamnya untuk tetap mengacu pada kelestarian alam, pemanfaatan sumber daya lokal, mendukung konservasi baik budaya maupun lingkungan, memberi nilai edukasi yang tinggi, dan membantu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Desa Ballatumuka sangat berpotensi untuk menjadi kawasan wisata budaya dengan pendekatan Ekowisata karena memiliki banyak potensi kebudayaan yang sangat khas dan menarik untuk dikunjungi baik itu dari segi pelestarian, pendidikan, wisata alam, dan kerajinan tangan masyarakat setempat. Kata Kunci : Penataan, kawasan, wisata, budaya, ekowisat |