JudulFaktor Yang Berhubungan Dengan Stres Kerja Pada Tenaga Kesehatan Di Puskesmas Tipo Palu Sulawesi Tengah |
Nama: AYNUN KHAYRAH HS |
Tahun: 2025 |
Abstrak ABSTRAK Aynun Khayrah HS. Faktor Yang Berhubungan Dengan Stres Kerja Pada Tenaga Kesehatan Di Puskesmas Tipo Palu Sulawesi Tengah (dibawah bimbingan Lusia Salmawati) Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako Palu Tenaga kesehatan dengan profesi perawat merupakan kelompok yang paling banyak mengalami stres kerja dibandingkan profesi tenaga kesehatan lainnya seperti dokter, bidan, analis laboratorium, atau tenaga farmasi baik di rumah sakit maupun di puskesmas. Beberapa faktor yang mempengaruhi stres kerja menurut wibowo dan kawatu (2004) seperti; Perilaku pribadi, peran organisasi, konflik peran, kondisi kerja, beban kerja, masa kerja. Sedangakn menurut ILO (2003) terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi seperti; Lingkungan fisik, ketaksaan peran, hubungan Interpersonal, kurangnya control, kurangnya kesempatan kerja, ketidakpastian pekerjaan. Masalah yang dapat menyebabkan stres kerja pada tenaga kesehatan yaitu adanya tekanan kerja yang berlebihan, komunikasi yang kurang baik terhadap sesama rekan kerja, sulit untuk mengemukakan pendapat dan kurang mendapatkan dukungan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan stres kerja pada tenaga kesehatan di puskesmas tipo palu sulawesi tengah. Jenis penelitian yaitu kuantitaif dengan pendekatan cross sectional study (potong lintang, pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Total sampel sebanyak 59 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan beban kerja dengan stres kerja (p=0,000), tidak ada hubungan masa kerja dengan stres kerja (p=0.568) dan ada hubungan antara hubungan masa kerja dengan stress kerja (p=0,011). Kata Kunci: Beban kerja, Stres kerja, dan Tenaga kesehatan |