JudulHubungan Personal Hygiene Dengan Kejadian Penyakit Scabies Pada Santri Pondok Pesantren Nurul Falah Kota Palu. |
Nama: RIZQI NUR AISYAH PRIATNO |
Tahun: 2025 |
Abstrak Scabies merupakan penyakit kulit menular akibat infestasi tungau Sarcoptes scabiel var. hominis yang menimbulkan rasa gatal hebat, terutama pada malam hari. Berdasarkan data WHO, scabies termasuk penyakit tropis terabaikan (Neglected Tropical Disease) dan menyerang lebih dari 200 juta orang di seluruh dunia, dengan prevalensi bervariasi antara 0.2% hingga 71%. Di Indonesia, prevalensinya berkisar antara 4,9% hingga 12,96%. Lingkungan padat dan kebersihan pribadi yang kurang terjaga, seperti di pondok pesantren, menjadi faktor risiko utama penularannya. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara personal hygiene dan kejadian scabies pada santri Pondok Pesantren Nurul Falah Kota Palu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional. Sampel sebanyak 100 santri dipilih menggunakan teknik proportional stratified random sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan uji chi-square pada tingkat signifikansi 5%. Hasil menunjukkan bahwa 71% santri mengalami scabies. Terdapat hubungan signifikan antara kebersihan handuk (p=0,008) serta kebersihan tempat tidur dan sprei (p=0,004) dengan kejadian scabies. Sementara itu, tidak terdapat hubungan signifikan pada kebersihan kulit (p=0,208) dan pakaian (p = 0,694). Temuan ini diharapkan menjadi dasar dalam perencanaan strategi pencegahan penyakit scabies di pondok pesantren melalui peningkatan edukasi personal hygiene dan kerja sama pelayanan kesehatan. |