JudulFaktor Risiko Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Hamil Di RSU Anutapura Palu |
Nama: RAHMAWATI SAPUTRI |
Tahun: 2025 |
Abstrak Preeklampsia merupakan salah satu penyebab utama kematian ibu dan janin di Indonesia, serta menjadi tantangan dalam pencapaian target Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) menjadi kurang dari 70 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2030. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian preeklampsia pada ibu hamil di RSU Anutapura Palu. Jenis penelitian adalah survei analitik dengan pendekatan case control study. Sampel penelitian berjumlah 120 responden, terdiri dari 60 kasus dan 60 kontrol, yang dipilih melalui teknik total sampling untuk kelompok kasus dan matching berdasarkan umur untuk kelompok kontrol. Data diperoleh dari rekam medis dan dianalisis menggunakan uji odds ratio (OR) dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil analisis menunjukkan bahwa pendidikan rendah (OR = 2,891; CI 95%: 1,356–6,161), paritas satu atau lebih dari tiga (OR = 3,000; CI 95%: 1,424–6,319), riwayat hipertensi (OR = 10,846; CI 95%: 4,646–25,319), dan frekuensi pemeriksaan antenatal care (ANC) kurang dari empat kali (OR = 2,307; CI 95%: 1,097–4,850) merupakan faktor risiko kejadian preeklampsia. Temuan ini diharapkan menjadi dasar dalam perencanaan strategi pencegahan preeklampsia melalui peningkatan edukasi dan mutu pelayanan antenatal, guna menurunkan angka kejadian komplikasi kehamilan dan kematian ibu. |