JudulKesiapsiagaan Rumah Tangga Kelurahan Lere Menghadapi Bencana Dan Prediktornya Berdasarkan Teori Health Belief Model |
Nama: ZAHRA ZAMAYA RACHMAD |
Tahun: 2024 |
Abstrak ZAHRA ZAMAYA RACHMAD. Kesiapsiagaan Rumah Tangga Kelurahan Lere Menghadapi Bencana dan Prediktornya Berdasarkan Teori Health Belief Model (di bawah Bimbingan Ibu Sendhy Krisnasari). Peminatan Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako Juli, 2024 Kesiapsiagaan adalah langkah penting dalam penanggulangan bencana sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 21 Tahun 2008. Tujuannya adalah mengurangi risiko bencana dengan mencegah kematian, kehilangan harta benda, dan dampak perubahan dalam kehidupan masyarakat. Rumah tangga berperan krusial dalam kesiapsiagaan karena terpengaruh langsung oleh risiko bencana. Kesiapsiagaan jika dilakukan dengan benar dan efektif dapat meminimalkan dampak bencana. Penelitian ini bertujuan mengetahui kesiapsiagaan rumah tangga dalam menghadapi bencana dan prediktornya berdasarkan teori Health Belief Model. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat memiliki kesadaran cukup baik mengenai risiko bencana karena kondisi geografis pesisir yang rentan terhadap abrasi pantai, banjir, dan tsunami. Kerentanan ini mendorong beberapa rumah tangga untuk lebih mempersiapkan diri, meskipun tidak semua melakukannya. Keyakinan diri dalam kesiapsiagaan bencana bervariasi, sebagian masyarakat merasa yakin dapat mengatasi bencana dengan strategi dan rencana yang dibuat, sementara yang lain kurang percaya diri karena hambatan seperti kepercayaan religius bahwa bencana adalah takdir yang tidak dapat dihindari, kurangnya akses informasi mengenai pelatihan, keterbatasan kendaraan dan biaya evakuasi, serta ketidaktahuan tentang sistem peringatan dini dan lokasi titik kumpul evakuasi. Saran agar pihak terkait meningkatkan kerjasama dalam pelaksanaan program kesiapsiagaan, pengembangan sistem peringatan dini yang efektif dan mudah diakses, serta pelatihan dan simulasi yang merata kepada seluruh masyarakat. Kata Kunci : Kesiapsiagaan, Health Belief Model |