ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulStrategi Pencegahan Hipertensi Primer Melalui Pendekatan Faktor Risiko Di Puskesmas Batui Kabupaten Bangggai |
| Nama: NURAFLAH SAFFANA |
| Tahun: 2024 |
| Abstrak ABSTRAK NURAFLAH SAFFANA. Strategi Pencegahan Hipertensi Primer Melalui Pendekatan Faktor Risiko Di Puskesmas Batui Kabupaten Banggai (di bawah bimbingan Bapak Muh. Jusman Rau) Peminatan Epidemiologi Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan yang cukup berbahaya diseluruh dunia karena hipertensi merupakan faktor risiko utama yang mengarah pada penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung, stroke dan ginjal. Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah pada tahun 2022 sebanyak 1,489,629 kasus dengan jumlah yang mendapatkan pelayanan kesehatan sebanyak 98.163 (6,6%). Kabupaten Banggai menempati urutan ketiga dengan jumlah kasus sebanyak 9.814 setelah Kabupaten Morowali dan Kota Palu. Tujuan penelitian untuk mengetahui strategi pencegahan hipertensi primer melalui faktor risiko yang tertinggi. Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan case control pada tingkat kepercayaan 95%. Pengambilan besar sampel menggunakan rumus slovin dengan hasil 91 orang perbandingan 1:1 serta menggunakan matching umur dengan total sampel sebanyak 182 orang. Pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling. Sumber data menggunakan data sekunder berupa catatan rekam medik dan data primer berupa wawancara menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji odds ratio, hasil penelitian menunjukan bahwa obesitas (OR=1,804) dan nilai (p=0,051), dan konsumsi rokok (OR= 1,000) dan (p=1,000), dan Konsumsi kafein (OR=0,487) dan (p=0,773) bukan merupakan faktor risiko kejadian hipertensi primer dan tidak bermakna secara signifikan. Sedangkan konsumsi garam (OR=2,794) dan (p=0,037) merupakan faktor risiko dan di simpulkan menjadi variabel yang berpengaruh. Strategi pencegahan yang diperlukan dalam penelitian ini yaitu terapi nonfarmakologi dan terapi farmakologi. Upaya yang dilakukan dapat berupa edukasi atau penyuluhan tentang bagaimana mengurangi angka kejadian Hipertensi. Kata Kunci: Obesitas, Konsumsi Garam, Konsumsi rokok, Konsumsi kafein, Konsumsi alkohol, Hipertensi. |