JudulFaktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Premenstrual Syndrome Pada Santri Putri Di Pondok Pesantren Abnaul Khairaat Kab.Parigi Moutong |
Nama: NADIYAH SIDIQAH PONTOH |
Tahun: 2024 |
Abstrak ABSTRAK Nadiyah Sidiqah Pontoh Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Premenstrual Syndrome (PMS) Pada Santri Putri di Pondok Pesantren Abnaul Khairaat Kab.Parigi Moutong. (di bawah bimbingan Sitti Radhiah) Peminatan Kesehatan Reproduksi ProgramStudi KesehatanMasyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako Palu Pelayanan Kesehatan Ramah Remaja (PKRR) pada tahun 2020 menggambarkan sebanyak 90% wanita pada usia reproduktif mengalami gejala premenstrual syndrome. Prevalensi premenstrual syndrome (PMS) di Indonesia semakin meningkat pada wanita usia remaja yang dapat menganggu produktivitas sehari- hari. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian premenstrual syndrome pada santri putri di Pondok Pesantren Abnaul Khairaat Kab. Parigi Moutong. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Populasi yaitu seluruh santri putri kelas 7 dan 8 menggunakan rumus slovin dengan teknik simple random sampling diperoleh total sampel sebanyak 84 orang. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan (p=0,000), stres (p=0,000) dan tidak terdapat hubungan antara usia menarche (p=0,800) dengan kejadian Premenstrual Syndrome. Diharapkan pada pihak Pondok Pesantren Abnaul Khairaat Kab. Parigi Moutong menjalin kerja sama dengan instansi kesehatan untuk melakukan kegiatan penyuluhan dan edukasi mengenai kesehatan reproduksi tentang premenstrual syndrome, serta dapat menambah buku bacaan di perpustakaan mengenai kesehatan reproduksi agar para santri putri dapat menambah informasi. Kata Kunci: Premenstrual Syndrome, Pengetahuan, Stres, Usia Menarche |