Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulFaktor Risiko Kejadian Mioma Uteri Pada Pasien Rawat Jalan Di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah
Nama: MUTMAINNAH UMAR
Tahun: 2023
Abstrak
Mioma uteri merupakan tumor jinak yang paling umum ditemukan dengan angka kejadian di seluruh dunia sebesar 20–25%. Prevalensi mioma uteri di Indonesia berkisar antara 2,39 – 11,7?ri seluruh pasien ginekologi yang dirawat. Pada tahun 2022, mioma uteri berada pada urutan ke-9 laporan sepuluh besar penyakit rawat jalan RSUD Undata dengan jumlah kasus sebanyak 119 kasus. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor risiko kejadian mioma uteri pada pasien rawat jalan di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan case control. Populasi kasus dalam penelitian ini berjumlah 72 orang, dengan menggunakan perbandingan 1 : 1. Jumlah sampel kasus sama dengan jumlah sampel kontrol yaitu 42 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, analisis data yang digunakan terdiri dari univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel obesitas (OR=1.434, dan 95% Cl=0.546-3.767) dan penggunaan kontrasepsi hormonal (OR=1.774, dan 95% Cl=0.612-5.140) bukan merupakan faktor risiko kejadian mioma uteri, sedangkan defisiensi vitamin D (OR=3.511, dan 95% Cl=1.316-9.364) merupakan faktor risiko kejadian mioma uteri pada pasien rawat jalan di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah. Saran untuk RSUD Undata diharapkan agar lebih aktif dalam memberikan edukasi terkait informasi faktor risiko kejadian mioma uteri dan cara pencegahannya, terutama wanita usia reproduksi (35-50 tahun) yang berisiko lebih tinggi terhadap kejadian mioma uteri.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up