ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulEfektivitas Penggunaan Media Sosial WhatsApp Grup Ibu Hamil Dalam Meningkatkan Informasi, Komunikasi, Dan Cakupan Pemeriksaan Kehamilan Di Puskesmas Sangurara Kota Palu |
| Nama: PUTU PEBRYANTI |
| Tahun: 2022 |
| Abstrak Pemeriksaan Antenatal Care (ANC) merupakan pemeriksaan kehamilan yang dapat membantu mendeteksi masalah kehamilan sejak dini sehingga dapat menurunkan resiko angka kematian ibu (AKI). Berdasarkan data Dinas Kesehatan kota palu penyebab terbanyak AKI tahun 2020 adalah eklampsia yang menujukan bahwa kualitas ANC masih perlu menjadi perhatian khusus. Selama tiga tahun terakhir dari 13 Puskesmas di Kota Palu terdapat tiga Puskesmas yang mengalami cakupan kunjungan K1 dan K4 paling rendah salah satunya Puskesmas Sangurara. Rendahnya cakupan kunjungan tersebut dapat meningkatkan resiko AKI. Oleh karena itu untuk meningkatkan informasi, komunikasi dan kunjungan pemeriksaan kehamilan, Puskesmas Sangurara membuat program whatsapp grup ibu hamil. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penggunaan whatsapp grup ibu hamil dalam meningkatkan informasi, komunikasi dan cakupan pemeriksaan kehamilan di Puskesmas Sangurara, jenis penelitian ini kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan penelitian ini sebanyak 5 orang ditentukan dengan teknik purposive sampling dan pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa aspek sosialisasi program yang dilakukan oleh penyelenggara program belum optimal. Aspek pemahaman program dapat dipahami dengan baik oleh penyelenggara program, namun kurangnya sosialisasi sehingga sasaran program kurang memahami pemanfaatan program. Aspek pemantauan program belum maksimal sehingga penyelenggara kurang dapat mengidentifikasi perkembangan program. Aspek perubahan nyata yang dirasakan ibu hamil maupun petugas kesehatan kurang maksimal dimana perubahan yang terjadi hanya berupa kemudahan berkonsultasi diluar kunjungan wajib. Berdasarkan hal tersebut peneliti menyarankan agar pihak puskesmas melakukan sosialisasi dengan membuat pamphlet, video edukasi pemanfaatan whatsapp grup ibu hamil dan melakukan pemantauan seperti membuat database keaktifan ibu hamil dalam whatsapp grup. |