JudulFAKTOR RISIKO KEJADIAN PENYAKIT HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NOSARARA |
Nama: NUR AMIRAH |
Tahun: 2024 |
Abstrak ABSTRAK NUR AMIRAH. Faktor Risiko Kejadian Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Nosarara (dibawah bimbingan Dilla Srikandi Syahadat). Peminatan Epidemiologi Program studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako Palu Skripsi Juli 2024 Hipertensi merupakan penyakit yang disebut dengan istilah silent killer karena seringkali tidak menimbulkan gejala atau muncul secara tiba-tiba tanpa diketahui penyebabnya dan biasanya akan diketahui apabila sudah terjadi komplikasi pada organ tubuh. Kasus hipertensi di Provinsi Sulawesi Tengah tepatnya di Kota Palu pada tahun 2022 terdapat 4.222 kasus Hipertensi. Puskesmas Nosarara merupakan salah satu Puskesmas dengan kasus tertinggi di Kota Palu. Data Dinkes Kota Palu pada kasus hipertensi di Puskesmas Nosarara mengalami fluktuasi pada tahun 2020 terdapat 858 kasus, pada tahun 2021 terdapat 292 kasus dan pada tahun 2022 terdapat 493 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian hipertensi di wilayah Kerja Puskesmas Nosarara. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian Case Control. Populasi kasus dalam penelitian ini berjumlah 493 orang, dengan menggunakan rumus Slovin menggunakan perbandingan 1:1, sehingga di dapatkan sampel kasus sebanyak 83 orang dan control sebanyak 83 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling. Analisis yang digunakan yaitu uji statistic chi-square, dengan odds ratio (OR) dan nilai ?=5%. Hasil penelitian ini menunjukkan Stress (?=0,003, OR=2,766), Aktivitas Fisik (?=0,002, OR=2,943) dan Obesitas (?=0,002, OR=2,774) bahwa terdapat faktor risiko yang hububungan signifikan terhadap penyakit Hipertensi. Disarankan kepada responden agar lebih berhati-hati dengan yang mempunyai riwayat keluarga hipertensi agar harus terus menjaga pola hidup nya. Kata Kunci : Hipertensi, Stress, Aktivitas Fisik, Obesitas |