JudulTRANSTHEORETICAL MODEL PERILAKU MEROKOK SEBAGAI UPAYA TINDAK LANJUT KEBIJAKAN PENGENDALIAN TEMBAKAU PADA SISWA DI SMPN 1 PALU |
Nama: CINDI BELLA |
Tahun: 2021 |
Abstrak ABSTRAK Cindi Bella. Transtheoretical Model Perilaku Merokok Sebagai Upaya Tindak Lanjut Kebijakan Pengendalian Tembakau Pada Siswa di SMP Negeri 1 Palu (dibawah bimbingan Muh. Ryman Napirah) Peminatan Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako ????????? Oktober 2020 Merokok tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa, namun juga dilakukan pada anak-anak. Berdasarkan studi pendahuluan diperoleh masalah bahwa di SMP Negeri 1 Palu masih banyak siswa yang merokok dengan jumlah 315 siswa dan seringkali didapatkan merokok, siswa tersebut tetap saja merokok walaupun sudah diberikan hukuman/sanksi. Siswa perokok sudah mengetahui bahaya dari rokok namun, tetap saja merokok karena pengaruh oleh lingkungan yang perokok dan ketagihan mengkonsumsi rokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Transtheoretical Model perilaku merokok sebagai upaya tindak lanjut dalam kebijakan pengendalian tembakau pada siswa di SMP Negeri 1 Palu. Jenis penelitian adalah penelitian Kualitatif dengan pendekatan Studi Kasus. Informan dalam penelitian ini terdiri dari 7 orang, 1 informan kunci yaitu Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Palu, 5 informan biasa yaitu Siswa SMP Negeri 1 Palu dan 1 Informan Tambahan yaitu Orang Tua Siswa SMP Negeri 1 palu. Sasaran utama dalam penelitian ini yaitu Siswa Perokok SMPN 1 Palu. Pengumpulan data melalui triangulasi teknik yakni wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi dengan menggunakan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Transtheoretical Model perilaku merokok pada siswa di SMP Negeri 1 Palu dilihat dari precontemplation (pra renungan), contemplation (perenungan), preparation (persiapan), action (tindakan), dan maintenance (pemeliharaan) bahwa siswa di SMPN 1 Palu sudah pernah berniat untuk berhenti merokok, sudah mempunyai kesadaran untuk berhenti merokok, sudah melakukan tindakan atau strategi untuk berhenti merokok dan sudah pernah berhenti mengkonsumsi rokok. Namun, setelah melewati beberapa tahapan untuk berhenti merokok dimulai dari Precontemplation, contemplation, preparation, action dan maintenance, sebagian siswa tersebut telah kembali merokok (Relapse) karena ada hambatan yang sangat sulit mereka hindari yaitu pengaruh oleh lingkungan yang merokok dan ketagihan dalam mengkonsumsi rokok. Kata Kunci: Transtheoretical Model, Perilaku Merokok, Siswa |