Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulFaktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Kinovaro Kabupaten Sigi
Nama: AGNES STELA AUIRALIA
Tahun: 2023
Abstrak
ABSTRAK Agnes Stela Auiralia. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Kinovaro Kabupaten Sigi (di bawah bimbingan Herman). Peminatan Promosi Kesehatan Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako Stunting merupakan salah satu masalah gizi yang dialami oleh balita di dunia saat ini. Indonesia termasuk ke dalam negara ketiga dengan prevalensi tertinggi di regional Asia Tenggara/South-East Asia Regional (SEAR) yaitu sebesar 36,4%. Prevalensi balita Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Kinovaro termasuk kasus Stunting yaitu 23,4%. Terdapat 172 balita stunting dari 649 jumlah balita diukur tinggi badan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kinovaro Kabupaten Sigi. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Jumlah sampel yang digunakan 87 responden dengan teknik Cluster Random Sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan wawancara, data dianalisis menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya hubungan Pengetahuan Gizi Ibu (p=0,000), ASI Eksklusif (p=0,000), dan Pola Pemberian Makan (p=0,000) dengan kejadian Stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kinovaro Kabupaten Sigi. Saran untuk petugas kesehatan sebaiknya terus meningkatkan edukasi mengenai pengetahuan gizi ibu dan pola asuh balita, menggencarkan penyuluhan mengenai ASI Eksklusif, dan pemerintah sebaiknya memperbaiki akses jalan agar memberi kemudahan kepada petugas kesehatan. Kata Kunci : Stunting, Pengetahuan, ASI Eksklusif, Pola Pemberian Makan

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up