| JudulPengaruh Pemberian EM4 Dengan Dosis Yang Berbeda Pada Media Budidaya Terhadap Pertumbuhan Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) |
| Nama: PRASETYO AJI MUSTAQIM |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Prasetyo Aji Mustaqim_O2710016. Pengaruh Pemberian EM4 dengan Dosis yang Berbeda pada Media Budidaya terhadap Pertumbuhan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) (Madinawati dan Aswad eka putra, 2025). Prospek budidaya ikan nila yang cukup menjanjikan, membuat semakin berkembangnya teknik serta jumlah kegiatan budidaya yang dilakukan, diantaranya budidaya dengan sistem intensif dan supra intensif. Pada sistem intensif dan supra intensif pembudidaya menggunakan padat tebar tinggi besar dengan tujuan untuk memporoleh hasil yang besar. Pada sistem ini pengelolaan kualitas air menjadi sangat penting dikarenakan penggunaan pakan dan padat tebar yang tinggi akan menurunkan kualitas air pada media budidaya karena banyaknya zat buangan seperti sisa pakan dan kotoran ikan. Salah satu jenis probiotik yang sering digunakan pada media budidaya ikan nila adalah probiotik EM4, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik EM4 dengan dosis yang berbeda pada media budidaya terhadap pertumbuhan benih ikan nila. Penelitian dilaksanakan pada bulan November hingga Desember 2024. Penelitian bertempat di Laboratorium Kualitas air dan biologi Akuatik, Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako, Palu, Provinsi Sulawesi Tengah. Penelitian ini didesain dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dari 5 ulangan, sehingga terdapat 20 unit satuan percobaan. Perlakauan yang diuji adalah penambahan probiotik EM4 pada media dengan dosis yang berbeda, terdiri dari A= 0 ml/L air, B= 0,75 ml/L air, C= 1,5 ml/L air dan, D= 2 ml/L air. Variabel yang diamati meliputi kelangsungan hidup, pertumbuhan bobot, panjang dan parameter kualitas air. Data hasil pengamatan diolah menggunakan program software Microsoft excel 2010 dan Minitab 16. Hasil penelitian menunjuk kan bahwa dosis 1,5 mL/L memberikan nilai pertumbuhan bobot mutlak tertinggi 4,84 g dan pertumbuhan panjang mutlak tertinggi 3,48 cm. Tingkat kelangsungan hidup tertinggi pada dosis 1,5 mL/L air dan 2 ml/L air dengan hasil 60 %. Perameter kualitas air selama penelitian didapatkan rentan suhu berkisar 25,3-27,4°C, ph 7,83-8,26, oksigen terlarut (DO) 5-7 mg/L. Kata kunci: Oreochromis niloticus, Probiotik Em4, Pertumbuhan |