JudulPENGGUNAAN TEPUNG BUNGKIL SAWIT SEBAGAI BAHAN BAKU PAKAN SUBTITUSI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP BENIH IKAN BAWAL AIR TAWAR (Colossoma Macropomum) |
Nama: REZKY HIDAYATNA |
Tahun: 2024 |
Abstrak Rezky Hidayatna (O2719043) Penggunaan Tepung Bungkil Sawit Sebagai Bahan Baku Pakan Subtitusi Terhadap Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Benih Ikan Bawal Air Tawar (Colossoma macropomum) (Irawati Mei Widiastuti dan Fadly Y. Tantu, 2024). Budidaya ikan bawal air tawar (Colossoma macropomum) saat ini banyak diminati sebagai ikan konsumsi dan menjadi salah satu komoditas ikan budidaya yang potensial untuk dikembangkan. Upaya peningkatan produksi ikan bawal air tawar melalui intensifikasi budidaya dapat dicapai dengan cara mempercepat pertumbuhan melalui pemberian pakan yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh subtitusi tepung bungkil sawit pada pakan buatan terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan bawal air tawar. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari-April 2024. Kegiatan penelitian bertempat rumah pembudidaya di Jalan Karanja Lemba, Desa Mpanau, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. Organisme uji yang digunakan yaitu ikan bawal air tawar berukuran 3-4,2 g sebanyak 100 ekor. Desain penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan 5 kali ulangan. Perlakuan yang dilakukan pada penelitian yaitu penggunaan tepung bungkil kelapa sawit pada pakan buatan: A (0%); B (5%); C (10%); D (15%). Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan tepung bungkil sawit memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap pertumbuhan bobot mutlak, kelangsungan hidup dan rasio konversi pakan ikan bawal air tawar. Perlakuan yang memberikan pertumbuhan bobot mutlak, rasio konversi pakan dan kelangsungan hidup ikan bawal air tawar tertinggi pada penggunaan bungkil sawit sebanyak 10% yaitu 14,20 g, 1,85?n 96%. Kata kunci: Colossoma macropomum, bungkil sawit, pertumbuhan, rasio konversi pakan, dan kelangsungan hidup |