JudulPertumbuhan Populasi Dan Kandungan Nutrisi Daphnia Sp. Yang Diberi Pakan Sari Dedak Padi Terfermentasi |
Nama: SITI RAHMAYATI |
Tahun: 2023 |
Abstrak Siti Rahmayati (O27116037). Pertumbuhan Populasi dan Kandungan Nutrisi Daphnia sp. yang Diberi Pakan Sari Dedak Padi Terfermentasi. (Jusri Nilawati dan Zakirah Raihani Ya’la, 2023). Daphnia sp. merupakan jenis zooplankton yang memiliki beberapa keunggulan yaitu kandungan nutrisi cukup baik, ukurannya sesuai dengan bukaan mulut larva ikan, dan dapat dibudidayakan secara massal. Makanan Daphnia sp. adalah protozoa, bakteri, perifiton dan partikel organik. Kandungan nutrisi Daphnia sp. antara lain protein 4,58%, lemak 0,41?n karbohidrat 1,06%. Dedak padi merupakan hasil ikutan pengolahan padi yang berasal dari lapisan kulit ari. Dedak padi memiliki kandungan nutrisi yaitu kadar air 8,32%, kadar abu 10,19%, protein 12,55%, karbohidrat 52,0%, kadar minyak 16,94%, dan serat kasar 11,5%. Fermentasi merupakan salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk menurunkan kadar serat kasar. Ragi tape berasal dari jenis khamir yang mengandung bakteri Acetobacter aceti dan mengandung berbagai macam mikroba lainnya yang berperan dalam proses fermentasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian sari dedak padi terfermentasi terhadap pertumbuhan populasi dan kandungan nutrisi Daphnia sp. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan sehingga keseluruhan ada 20 unit percobaan. Perlakuan yang digunakan dalam penelitian adalah Perlakuan A = Tanpa pemberian sari dedak padi terfermentasi (Kontrol). Perlakuan B = Pemberian sari dedak padi terfermentasi (SDPT) 0,09 g/mL. Perlakuan C = Pemberian sari dedak padi terfermentasi (SDPT) 0,095 g/mL. Perlakuan D = Pemberian sari dedak padi terfermentasi (SDPT) 0,1 g/mL. Perlakuan E = Pemberian sari dedak padi terfermentasi (SDPT) 0,105 g/mL. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan ANOVA dan uji lanjut BNJ. Hasil penelitian menunjukkan pertumbuhan populasi tertinggi pada perlakuan A (kontrol) sebesar 691 ind/L, waktu puncak populasi terjadi pada hari ke-16. Laju pertumbuhan Daphnia sp. tertinggi pada perlakuan A (kontrol) dengan nilai 17.66%. Hasil uji protein Daphnia sp. pada perlakuan A (kontrol) memiliki kandungan yang lebih tinggi dari semua perlakuan yaitu sebanyak 15,61?n hasil uji lemak Daphnia sp. pada perlakuan B memiliki kandungan yang lebih tinggi dari semua perlakuan yaitu sebanyak 4,20%. Kata kunci: Daphnia sp., dedak padi, ragi tape, pertumbuhan populasi, laju pertumbuhan, kandungan nutrisi Daphnia sp. |