JudulPEMBERIAN PUPUK PES (Provasoli’s Enrich Seawater) DENGAN DOSIS BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT RUMPUT LAUT Kappaphycus Alvarezii YANG DIKULTUR SECARA IN VITRO |
Nama: SUNDARI |
Tahun: 2022 |
Abstrak Sundari (O 271 16 023). Pemberian Pupuk PES (Provasoli’s Enrich Seawater) dengan Dosis Berbeda Terhadap Pertumbuhan Bibit Rumput Laut Kappaphycus alvarezii yang Dikultur Secara In vitro. (Novalina Serdiati dan Fachruddin Hari Anggara Putera, 2022). Rumput laut merupakan salah satu komoditas unggulan dibidang perikanan dan kelautan Indonesia yang potensial untuk dibudidayakan. Upaya peningkatan produksi rumput laut tidak lepas dari permasalahan seperti kesediaan benih yang berkualitas dan tersedia terus menerus. Salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan bibit adalah menerapkan teknik kultur jaringan dimana keunggulan dari teknik kultur jaringan ini bisa menghasilkan bibit tanpa bergantung pada musim. Kandungan nutrisi sangat penting bagi pertumbuhan rumput laut sehingga pemberian pupuk perlu dilakukan untuk mencukupi kebutuhan nutrisi pada rumput laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan bibit rumput laut Kappaphycus alvarezii yang diberikan pupuk PES (Provasoli’s Enrich Seawater) dengan dosis berbeda. Penelitian dilaksanakan pada bulan November hingga Desember 2021 di Laboratorium Kualitas Air dan Biologi Akuatik, Universitas Tadulako Palu. Metode penelitian didesain dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 5 perlakuan dan 4 ulangan sehingga diperoleh 20 unit percobaan. Analisis data yang digunakan yakni analisis ragam (ANOVA) dengan tingkat kepercayaan 95%, selanjutnya dilakukan uji lanjut BNJ untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan dengan menggunakan program Minitab. Organisme uji yang digunakan adalah rumput laut kappaphycus alvarezii dengan pemberian dosis pupuk PES berbeda yang dipelihara selama 42 hari secara in vitro. Pemberian dosis pupuk berbeda yakni A (kontrol); B (4,5 ml); C (5,5 ml); D (6,5 ml) dan E (7,5 ml). Hasil penelitian menujukkan bahwa pemberian pupuk PES dengan dosis berbeda berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap pertumbuhan bobot mutlak dan pertumbuhan panjang mutlak K. alvarezii dengan nilai tertinggi pada perlakuan C (dosis 5,5 ml) dengan nilai masing-masing 0,18 g dan 1,28 cm. kata kunci: Kappaphycus alvarezii, pupuk PES, pertumbuhan bobot mutlak, panjang mutlak. |