ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPEMBERIAN CACING SUTERA (Tubifex Sp.) DENGAN DOSIS BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN BENIH IKAN MAS KOKI (Carassius Auratus L.) |
| Nama: RISDAWATI |
| Tahun: 2020 |
| Abstrak Risdawati (O 271 16 021). Pemberian Cacing Sutera (Tubifex sp.) Dengan Dosis Berbeda Terhadap Pertumbuhan Benih Ikan Mas Koki (Carassius auratus L.). Dr. Ir. Irawati Mei Widiastuti, M.Si (2020) Ikan mas koki (Carassius auratus Linnaeus 1758) adalah salah satu jenis ikan hias air tawar yang populer dibudidayakan di Indonesia. Faktor yang menjadi kendala dalam usaha budidaya ikan mas koki adalah biaya pakan yang tinggi (60-70%) dari total biaya produksi. Pakan merupakan faktor penting dalam pemeliharaan ikan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan sehingga diperlukan pakan yang berkualitas. Salah satu pakan alami untuk ikan mas koki. cacing sutera yang mengandung protein 57%, lemak 13,3%, serat kasar 2,04%, dan kadar abu 3,6%. Penelitian ini bertujuan mengetahui pertumbuhan benih ikan mas koki (C. auratus Linnaeus 1758) yang diberi pakan alami cacing sutera (Tubifex sp.) dengan dosis berbeda. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kualitas Air dan Biologi Akuatik, Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako mulai 30 Januari hingga 30 Maret 2020. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 kali ulangan, sehingga didapatkan 20 unit percobaan. Perlakuan dalam penelitian adalah pemberian cacing sutera dengan dosis berbeda (A=6%; B=8%; C=10%; D=12%; E=14%). Variabel yang diukur meliputi Pertumbuhan bobot mutlak, Sintasan dan Kualitas air. Data dianalisis dengan analisis ragam (ANOVA), apabila terdapat pengaruh yang signifikan maka dilanjutkan dengan uji lanjut Beda Nyata Jujur (BNJ) menggunakan program aplikasi Excel 2010 dan Minitab 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dengan pemberian pakan alami cacing sutera (Tubifex sp.) dosis 12?rbeda sangat nyata (<0,05) terhadap bobot mutlak ikan mas koki. Bobot mutlak benih ikan mas koki terbaik adalah pada pemberian pakan Tubifex sp. dengan dosis 12% (perlakuan D) yaitu sebesar 14,824 g dengan persentase sintasan sebesar 90,63%. Kualitas air selama penelitian yaitu suhu antara 27-29oC, pH 8,0-8,7, oksigen terlarut berkisar 5,0-7,9 mg/L dan amonia antara 0.05-0,1 mg/L. Kata kunci : Benih ikan mas koki, cacing sutera (Tubifex sp.), Pertumbuhan, Sintasan |