JudulPenambahan Probiotik EM4 Dengan Dosis Berbeda Pada Pakan Komersil Terhadap Pertumbuhan Ikan Nila Merah (Oreocrhomis Sp.) |
Nama: MUHAMMAD ARMANTO |
Tahun: 2021 |
Abstrak Ikan nila merah merupakan organisme hewani yang memiliki protein tinggi dan memiliki daging yang enak untuk dikonsumsi serta ikan nila berpotensial untuk dibudidayakan di Indonesia. Akan tetapi permasalahan yang terjadi dikalangan pembudidaya mahal nya biaya operasional pakan komersil. Sedangkan kebutuhan utama dalam kegiatan budidaya untuk menunjang pertumbuhan dan kelangsungan hidup ialah pakan yang berkualitas baik. Akan tetapi pakan yang beredar dipasaran masih diluar dari harapan pembudidaya dan pakan yang berkualitas baik akan makin tinggi harga yang dikeluarkan oleh. Upaya alternatif dalam menunjang dan menekan biaya operasional pakan dilakukan dengan cara penambahan probiotik EM4 ke dalam pakan yang digunakan. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini ialah pakan komersil (hi- pro-vite 781) dan probiotik EM4 merupakan bahan yang dapat ditemukan dengan mudah dan harga relatif rendah untuk biaya tambahan dalam operasional budidaya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dosis probiotik EM4 yang terbaik. Pengaplikasiannya dengan cara dicampurkan ke dalam pakan komersil sehingga memberi manfaat ke para pembudidaya dan dapat menjadi salah satu alternatif untuk bisa menekan harga pakan dan meningkatkan kualitas pakan. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Kualitas Air dan Biologi Akuatik, Fakultas Peternakan dan Periakanan, Universitas Tadulako, Palu. Waktu pelaksanaan penelitian pada bulan November sampai dengan Desember 2019. Metode penelitian yang digunakan ialah metode kuantitatif menjelaskan hubungan antar variabel, menguji teori, melakukan generalisasi fenomena sosial yang diteliti. Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). RAL terdiri atas 5 perlakuan dan 6 ulangan, meliputi perlakuan A tanpa probiotik (kontrol), perlakuan B (5 ml/kg pakan), perlakuan C (10 ml/kg pakan), perlakuan D (15 ml/kg pakan) dan perlakuan E (20 ml/kg pakan). Parameter kualitas air yang diamati ialah suhu, pH, DO, dan amoniak. Hasil analisis ragam (ANOVA) menunujukan bahwa penambahan probiotik dengan dosis berbeda pada pakan komersil berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap pertumbuhan ikan nila merah (oreocrhomis sp) pertumbuhan bobot mutlak (4,43 g) terbaik terdapat pada perlakuan E dengan dosis probiotik 20 ml/kg pakan dan kelangsungan hidup (94,50%) terbaik didapatkan oleh perlakuan E dengan dosis 20 ml/kg pakan. Penelitian merekomendasikan untuk peneliti selanjutnya untuk mengambil penelitian dengan kadar dosis <10 ml/kg pakan dikarnakan sampai saat ini dosis yang terbaik pada variabel pengamatan keefisienan pakan belum mendapatkan titik terang untuk dosis yang terbaik. Kata kunci: Ikan Nila Merah, Pakan Komersil, Probiotik EM4 dan Pertumbuhan. |