ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPENAMBAHAN TEPUNG TEMULAWAK Curcuma XanthorhizaRoxbPADA PAKAN KOMERSIL UNTUK MENINGKATKAN PERTUMBUHAN DAN SINTASAN BENIH IKAN MAS KOI Cyprinus Carpio |
| Nama: Vini Desiyanti Monoarfa |
| Tahun: 2019 |
| Abstrak Vini Desiyanti Monoarfa (O 271 14 124). Penambahan Tepung Temulawak Curcuma xanthorhiza Roxb pada Pakan Komersil untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Sintasan Benih Ikan Mas Koi Cyprinus carpio (Kasim Mansyur dan Samliok Ndobe, 2019). Ikan mas koi memiliki warna tubuh yang menarik dan bentuk tubuh yang ideal sehingga memiliki prospek penjualan yang baik (Azmi dkk., 2013). Tingginya permintaan terhadap ikan mas koi mendorong para pembudidaya untuk meningkatkan usaha budidaya ikan mas koi.Dalammeningkatkanpertumbuhanikan yang dibudidayayaitudenganpemberianpakan.Dalam pemberian pakan yang harus diperhatikan yaitu jumlah pakan yang cukup, waktu pemberian dan kandungan nutrien yang sesuai dengan kebutuhan ikan.Penggunaan bahan nabati dalam bidang nutrisi dapat menggantikantepung ikan yang mahal harganya (Higgs dkk.,dalam Rahmi dkk., 2016). Temulawak merupakan salah satu bahan nabati yang digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan ikan sertasekaligusdapat berperan sebagai imunostimulan. Temulawak dimanfaatkansebagai tambahanpakanuntukmeningkatkanpertumbuhan, sintasandankesehatanikan.Berdasarkan hal tersebut maka telah dilakukan penelitian tentang penggunaan tepung temulawak pada benih ikan mas koi (Cyrpinus carpio). Penelitian bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan sintasan benih ikan mas koi yang diberi pakan tambahan tepung temulawak. Penelitian telah dilaksanakan pada bulan November-Desember 2018. Kegiatan penelitian bertempat di Laboratorium Fisiologi dan Biota Akuatik, Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako, Palu, Provinsi Sulawesi Tengah. Penelitian didesain menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 5 ulangan sehingga diperoleh 20 satuan unit percobaan. Perlakuan dalam penelitian ini adalah penambahan tepung temulawak pada pakan buatan: A (kontrol); B (2,5%); C (5%); D (7,5%). Data yang diperoleh dilakukan uji keterpenuhan asumsu analisis ragam (ANOVA) yaitu Uji kesamaan ragam (Uji Bartlett) danUji sebaran data (Uji Lilliefors/Kolmogorov Smirnov) denganmenggunakan program aplikasi Excel 2007 dan Minitab 16. Selanjutnya jika diperoleh pengaruh perlakuan (P ? 0,05 atau P ? 0,01) akan dilanjutkandenganUjiBNT (Beda Nyata Terkecil) untuk mengetahui perbedaan masing-masing perlakuan. Hasil analisis ragam pada pertumbuhan bobot mutlak menunjukkan bahwa perlakuan sangat berbeda nyata (P >0,05), dimana perlakuan C sangat berbeda nyata dengan perlakuan lainnya. Pertumbuhan panjang mutlak dan kelangsungan hidup benih ikan mas koi tertinggi selama penelitian yaitu pada perlakuan D yaitu sebesar 2,50 cm dan 96%. Kata kunci: Ikan mas koi, Temulawak, Pertumbuhan |