Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPENGARUH PENGGUNAAN LEVEL AMMONIUM SULFAT PADA FERMENTASI BUNGKIL INTI SAWIT YANG DITAMBAHKAN MULTI ENZIM (SUPERZYME) PADA PERFORMA AYAM RAS PETELUR UMUR 3 MINGGU
Nama: DARMA
Tahun: 2022
Abstrak
Upaya untuk menurunkan serat kasar yang tinggi dan meningkatkan nilai nutrisi bungkil inti sawit dapat dilakukan dengan teknologi fermentasi. Penambahan amonium sulfat pada fermentasi dapat meningkatkan kadar protein pada pakan dan penambahan superzyme dapat memaksimalkan enzim pemecah pada ransum perlakuan. Penelitian dilaksanakan selama 6 minggu. Penelitian ini menggunakan ayam ras petelur umur 3 minggu sebanyak 100 ekor dan ditempatkan pada kandang panggung sebanyak 16 petak. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan ME1: Pakan basal ? 0.5% bungkil inti sawit, ME2: Pakan basal ? 0.5% produk BISF 0% ammonium sulfat ? 0.05% superzyme, ME3: Pakan basal ? 0.5% produk BISF 3% ammonium sulfat ? 0.05% superzyme, ME4: Pakan basal ? 0.5% produk BISF 6% ammonium sulfat ? 0.05% superzyme. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap konsumsi, pertumbuhan bobot badan, dan konversi. Berdasarkan uji lanjut pada konsumsi ransum menunjukkan perlakuan ME4 nyata lebih tinggi dibanding ME3 dan ME1 serta relatif sama dengan ME2 sedangkan pada PBB ME3 sangat lebih tinggi dibanding ME1 dan ME2 serta relatif sama dengan ME4 dan pada konversi ME1 sangat lebih tinggi dibanding ME3 dan ME4 serta relatif dengan ME2. Kesimpulan bahwa penambahan level ammonium sulfat 3?n 6% pada fermentasi bungkil inti sawit yang ditambahkan superzyme meningkatkan konsumsi ransum, pertambahan bobot badan dan memperbaiki konversi ransum ayam ras petelur fase starter. Kata Kunci: Amonium sulfat, Ayam ras petelur, Bungkil inti sawit, Fermentasi, Superzyme.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up