JudulPengaruh Bungkil Inti Sawit Fermentasi Yang Mengandung Selenium Terhadap Kualitas Kuning Telur Ayam Ras Yang Disimpan Selama 14 Hari |
Nama: FALDI |
Tahun: 2022 |
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pemberian bungkil inti sawit fementasi yang mengandung selenium terhadap kualitas fisik kuning telur ayam ras yang disimpan selama 14 hari. Penelitian dilaksanakan di kandang percobaan Fakultas Peternakan dan Perikanan, yang terletak di Desa Sibalaya Selatan, Kecamatan Tanambulava, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah yang dilaksanakan pada tanggal 18 Oktober sampai 28 November 2021. Materi penelitian yang digunakan sebanyak 80 ekor ayam ras petelur berumur 20-26 minggu dengan 5 percobaan dan 4 ulangan. Penelitian dilakukan secara eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 5 perlakuan dan 4 ulangan dengan 4 ekor ternak per ulangan. Adapun perlakuan yang akan diberikan dalam penelitian yaitu: S0 = Pakan Basal; S1 = Pakan Basal + 0,25% Bungkil Inti Sawit berselenium; S2 = Pakan Basal + 0,50% Bungkil Inti Sawit berselenium; S3 = Pakan Basal + 0,75% Bungkil Inti Sawit berselenium; S4 = Pakan Basal + 1% Bungkil Inti Sawit berselenium. Peubah yang diamati meliputi Indeks Kuning Telur, Presentase Kuning Telur, dan Warna Kuning Telur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan Bungkil Inti Sawit berselenium sebesar 0,25%-1% tidak memberikan pengaruh nyata (P>0,05) terhadap presentase kuning telur dan warna kuning telur, namun memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap indeks kuning telur. Setelah dilakukan Uji Lanjut Beda Nyata Jujur untuk indeks kuning telur menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara S1 dan S4 yang dimana indeks kuning tetur tertinggi berada pada S1 (1,13mm) dan yang terendah pada S4 (0,74mm). Kata Kunci: Ayam ras petelur, bungkil inti sawit, indeks kuning telur, presentase kuning telur dan warna kuning telur. |