JudulRESPON MASYARAKAT TERHADAP KEBERADAAN KANDANG AYAM PETELUR DI DESA SINTUWU KECEMATAN PALOLO KABUPATEN SIGI |
Nama: DIZAM ALI AKBAR |
Tahun: 2023 |
Abstrak Dizam Ali Akbar (O 121 16 2424). Respon masayarakat terhadap keberadaan kendang ayam petelur di Desa Sintuwu kecamatan Palolo Kabupaten Sigi . (Suharno Hi. syukur dan Andi jauhar, 2023) Peternakan merupakan bidang usaha yang memberikan peranan sangat besar dalam pemenuhan kebutuhan protein hewani dan berbagai keperluan industri. Protein asal ternak ini memiliki fungsi penting dalam kehidupan sehari-hari manusia karena mengandung berbagai asam amino yang diperlukan untuk pertumbuhan dan kecerdasan manusia. Setiap kegiatan pembangunan, dimanapun kapanpun pasti menimbulkan dampak. Dampak adalah suatu perubahan yang terjadi sebagai akibat suatu aktivitas yang dapat bersifat alamiah, baik kimia maupun biologi Dampak tersebut dapat bernilai positif yang berarti memberi manfaat bagi kehidupan manusia dan dapat bernilai negative yaitu timbulnya resiko yang merugikan masyarakat.Respon merupakan reaksi, artinya pengiyaan atau penolakan, serta sikap acuh tidak acuh terhadad apa yang disampaikan oleh komunikator. Respon dapat dibedakan menjadi opini (pendapat) dan sikap, dimana pendapat atau opini adalah jawaban terbuka (overt) terhadap suatu persoalan dinyatakan dengan kata-kata yang diucapkan atau tertulis.Sedangkan sikap merupakan reaksi positif atau negatif terhadap orang-orang atau objek atau situasi tertentu Penelitian ini telah laksanakan pada bulan Maret 2023 di Desa Sintuwu Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey ( Observasi Dan Wawancara), observasi yaitu suatu cara penelitian untuk memperoleh data dan keterangan secara langsung tentang sesuatu yang di teliti di lapangan terhadap masyarakat di Desa Sintuvu Kecamatan Palolo. Teknis analisis data yang digunakan dalam penelitian ini didasarkan atas rumusan masalah yang dibangun. Untuk menganalis respon masyarakat terhadap keberadaan kendang ayam petelur ini dilakukan analisis deskriptif kualitatif, variabel penelitian ini terdiri dari Dampak feses, limbah, Budaya. Variabel penelitian ini terdiri dari Dampak feses, limbah, Budaya. Variable Dampak feses dengan kategori sangat terganggu Rata-rata nilai 2,12 dengan persentase (70,66%)variable limbah dengan kategori sangat terganggu. Rata -rata nilai 2,13 dengan persentase (71,10%),variable.Budaya dengan kategori netral. Rata -rata nilai 1,93 dengan persentase 64,33% . Kata kunci : Respon, masyarakat, ayam petelur, dampak feses, limbah, bau |