JudulKUALITAS FISIK DAGING AYAM BROILER YANG DIBERI EKSTRAK SABUT KELAPA DALAM RANSUM |
Nama: SALFANY ISLAMIATI FAHMAN |
Tahun: 2023 |
Abstrak Salfany Islamiati Fahman (O 121 16 022). Kualitas Fisik Daging Ayam Broiler yang diberi Ekstrak Sabut Kelapa dalam Ransum (dibawah bimbingan Nova Rugayah, 2023). Pertumbuhan ayam broiler tidak terlepas dari penggunaan antibiotik yang dapat membahayakan pada ternak. Ekstrak sabut kelapa menjadi alternatif feed additive sebagai antibiotik yang mengandung asam galat,flavonoid, steroid dan tanin. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efek penggunaan ekstrak sabut kelapa terhadap kualitas fisik daging ayam broiler (keempukan, daya ikat air dan susut masak). Penelitian terbagi di tiga tempat yakni untuk proses pembuatan ekstrak sabut kelapa dilakukan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak, di Jurusan Peternakan, Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako. Selanjutnya untukpemeliharaan dilaksanakan selama 6 minggu dari tanggal 13 April 2019-24 Mei 2019 di kandang Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako yang terletak di Desa Sibalaya Selatan, Kecamatan Tanambulava, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. Selanjutnya analisis kualitas fisik daging dilakukan pada tanggal 22 Juli 2019 - 23 Juli 2019 di Laboratorium Teknologi Hasil Ternak, Jurusan Peternakan, Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako.Ternak yang digunakan pada penelitian ini terdiri atas 50 ekor ayam pedaging, yang dipelihara selama 6 minggu, dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 5 perlakuan dan 2 ulangan.Adapun perlakuannya sebagai berikut: P0 = ransum basal, P1 = ransum basal + 40 ppm tetrasiklin, P2 = ransum basal + 100 ppm ekstrak sabut kelapa, P3 = ransum basal + 400 ppm ekstrak sabut kelapa, P4 = ransum basal + 700 ppm ekstrak sabut kelapa. Parameter yang di ukur yaitu keempukan, daya ikat air, dan susut masak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata nilai keempukan (7,5kg/cm2 -8,16kg/cm2 ), daya ikat air (48,14%-62,96%) dan susut masak (32,05%- 35,22%). Disimpulkan bahwa penambahan ekstrak sabut kelapa dalam ransum berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap kualitas fisik daging ayam broiler (keempukan, daya ikat air dan susut masak). Kata Kunci : Daya Ikat Air, Ekstrak Sabut Kelapa, Keempukan, Susut Masak |