JudulEfisiensi Reproduksi Silangan Babi Landrace Dan Babi Lokal Di Desa Dolago Padang, Kecamatan Parigi Selatan, Kabupaten Parigi Moutong |
Nama: I MADE ARDI JULIANTO |
Tahun: 2023 |
Abstrak I Made Ardi Julianto (O 121 16 013). Efisisensi Reproduksi Silangan Babi Landrace dan Babi Lokal di Desa Dolago Padang Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong. (Dibimbing Oleh : Dr. Ir. Yohan Rusiyantono, M. SI.,IPM). Ternak babi merupakan salah satu komoditas ternak penghasil daging yang telah dipelihara dan dikembangkan untuk tujuan memenuhi kebutuhan akan daging bagi umat manusia. karena babi dapat menghasilkan keuntungan yang relatif cepat dari modal yang dikeluarkan. dan sekali beranak dapat menghasilkan anak yang banyak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang efisiensi reproduksi silangan induk babi landrace dan induk babi lokal di Desa Dolago Padang, Kecamatan Parigi Selatan, Kabupaten Parigi Moutong. Penelitian ini telah dilaksanakan di Desa Dolago Padang, Kecamatan Parigi Selatan, Kabupaten Parigi Moutong selama 1 bulan yaitu dari bulan september – oktober 2022. Objek penelitian yang digunakan yaitu ternak babi di Desa Dolago Padang Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode sensus yang dilakukan secara langsung (wawancara dan penimbangan anak babi). Variabel yang diamati dalam penelitian ini yaitu: umur birahi pertama babi betina, umur pertama kali babi betina dikawinkan, lama kebuntingan pada induk babi, liter size (jumlah anak sekelahiran), bobot sapih, angka kematian anak babi sebelum disapih, jarak beranak indukan. Analisis data dalam penenlitian ini dilakukan secara deskriptif. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui secara umum nilai prestasi reproduksi peternakan yang ada di daerah penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa efisiensi reproduksi silangan babi landrace dan babi lokal di Desa Dolago Padang Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong sudah terbilang optimal dimana presentase kelahiran sebesar 100?ngan tingkat kematian anak babi sebelum disapih mencapai 9,6?ri total 330 anakan yang lahir, adapun beberapa penyebab dari kematian anak babi disebabkan karena sifat induk yang buruk dan juga disebabkan oleh penyakit. umur birahi pertama babi betina rata-rata pada umur ±6,6 bulan, umur pertama dikawinkan rata-rata pada umur 7,8 bulan, lama kebuntingan 3 bulan 23 hari, jumlah anak sekelahiran rata-rata 11 ekor perindukan, bobot lahir anakan rata-rata 1,0 kg, bobot sapih rata-rata 10,75 kg, umur penyapihan rata-rata pada umur 1,7 bulan dan jarak beranak (interval kelahiran) rata-rata yaitu 7,3 bulan. Kata kunci : Efisiensi Reproduksi, Babi Silangan |