ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulRESPON PEMBERIAN TEPUNG DAUN KELOR (Moringa Oleifera) TERHADAP PERFORMANS REPRODUKSI ITIK BALI(Anas Sp) UMUR 22 MINGGU |
| Nama: IMA |
| Tahun: 2020 |
| Abstrak Ima (O 121 15 357) Respon Pemberian Tepung Daun Kelor (Moringa oleifera) Terhadap Peformans Reproduksi Itik Bali (Anas Sp) Umur 22 Minggu (dibawah bimbingan M. I. Mumu, 2019). Itik bali merupakan itik lokal Indonesia yang juga sering disebut itik penguin karena badannya yang tegak saat berjalan mirip dengan burung penguin. Pada umumnya itik bali mempunyai ketahanan hidup yang sangat tinggi dan jarang menimbulkan angka mortalitas yang tinggi. Ciri-ciri itik bali adalah (1) badan langsing, (2) berdiri tegak, (3) warna bulunya putih dan berwarna coklat keabu-abuan, (4) leher kecil dan panjang, dan (5) ekornya pendek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon pemberian tepung daun kelor (Moringa oleifera) terhadap performans reproduksi itik bali (Anas sp) umur 22 minggu. Penelitian telah dilaksanakan di kandang percobaan Fakultas Peternakan dan Perikanan Universitas Tadulako yang letaknya di Desa Sibalaya Kecamatan Tanambulava Kabupaten Sigi berlangsung selama 6 minggu. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL). Berdasarkan hasil penelitian penggunaan tepung daun kelor dengan level 10?n 20% pada panjang telur dan lebar telur itik bali (Anas sp) memberikan hasil yang signifikan, namun penggunaan tepung daun kelor dengan level 20% pada jarak bertelur memberikan hasil yang tidak signifikan, dimana penggunaan tepung daun kelor dengan level 10% memberikan hasil yang lebih tinggi dibanding penggunaan tepung daun kelor dengan level 20%. Kata kunci : Daun Kelor, Reproduksi, Itik Bali, umur 22 Minggu. |