JudulPROFIL ASAM LEMAK DANGKE DENGAN PENAMBAHAN ENKAPSULAT MINYAK BIJI BUNGA MATAHARI |
Nama: ANING RISTANTI |
Tahun: 2019 |
Abstrak ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan enkapsulat minyak biji bunga matahari pada level yang berbeda sebagai sumber asam lemak tidak jenuh terhadap produk dangke. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan oktober 2018 sampai dengan April 2019. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan 3 perlakuan dan 2 ulangan yaitu meliputi: D0 (0% EMBBM);D1 (4% EMBBM); dan D2 (8% EMBBM). Variabel yang diamati PUFA, MUFA dan SFA. Hasil analisis dangke dengan penambahan enkapsulat minyak biji bunga matahari menunjukkan bahwa asam lemak terdiri dari asam lemak tidak jenuh jamak (PUFA) yaitu asam lemak linoleat (C18:2n6) dan asam lemak eikosenoat (C20:2), asam lemak tidak jenuh tunggal (MUFA) yaitu asam lemak oleat (C18:1n9), asam lemak jenuh (SFA) yaitu asam lemak heksanoat (C6:0), oktanoat (C8:0), dekanoat (C10:0), dodekanoat (C12:0), oktadekanoat (C18:0), tetradekanoat (C14:0), heksadekanoat (C16:0), heptadekanoat (C17:0) dan pentadekanoat (C15:0). Hasil analisis menunjukan bahwa penambahan enkapsulat minyak biji bunga matahari meningkatkan PUFA dari 0% sampai 8,53%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan enkapsulat minyak biji bunga matahari dengan level 8% sebagai sumber asam lemak tidak jenuh memberikan hasil terbaik pada produk dangke. Kata Kunci : Dangke, Minyak Biji Bunga Matahari, Enkapsulasi, SFA, MUFA, PUFA |