JudulPengaruh Level Energi Dan Protein Yang Berbeda Terhadap Performa Produksi Telur Ayam Kampung Super Parent Stock Fase Layer |
Nama: I KETUT ALBERT SETIADI |
Tahun: 2020 |
Abstrak Ayam kampung merupakan ayam lokal Indonesia yang kehidupannya sudah lekat dengan masyarakat. Ayam kampung dipelihara sebagai penghasil telur dan daging. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui level energi dan protein terbaik terhadap konsumsi ransum, produksi telur, dan konversi ransum pada ayam kampung super parent stock. Penelitian ini telah dilaksanakan di kandang kelompok usaha peternakan IKM Anantapura Kelurahan Kabonena Kecamatan Ulujadi Kota Palu dari tanggal 18 Juli – 25 Agustus 2020, menggunakan ayam kampung super parent stock sebanyak 54 ekor Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) pola Faktorial 2 x 3 dengan 3 kali ulangan. Faktor pertama adalah level energi metabolis yaitu 2.700 kkal (EM1) dan 2.900 kkal (EM2). Faktor kedua adalah level protein yaitu 17% (P1), 18% (P2) dan 19% (P3). Peubah yang diamati yaitu konsumsi ransum, produksi telur, dan konversi ransum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pada faktor tunggal level energi dan protein masing – masing memberikan pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi ransum, produksi telur dan konversi ransum. Hal yang sama juga terjadi pada interaksi antara level energi dan protein memberikan pengaruh yang tidak nyata (P>0.05) terhadap konsumsi ransum, produksi telur, dan konversi ransum. Kesimpulan dari hasil penelitian ini bahwa penggunaan ransum dengan level energi dan level protein yang berbeda memberikan pengaruh yang relatif sama terhadap performa produksi (konsumsi ransum, produksi telur, dan konversi ransum) pada ayam kampung super parent stock fase layer. Kata kunci: Energi, Protein, Ayam Kampung Super, Parent Stock, Produksi Telur.? |