JudulGAMBARAN KECEMASAN PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR DALAM PENYUSUNAN KTI PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS TADULAKO |
Nama: NYOMAN DEVI SUTRIASIH |
Tahun: 2025 |
Abstrak Kecemasan adalah salah satu masalah psikologis yang sering dialami oleh mahasiswa tingkat akhir, terutama dalam proses penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI). Kondisi ini dapat mempengaruhi konsentrasi, produktivitas, dan kesejahteraan mental mahasiswa, yang pada akhirnya berdampak pada kualitas hasil akademik mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menggambarkan tingkat kecemasan yang dialami oleh mahasiswa tingkat akhir Program Studi DIII Keperawatan Universitas Tadulako selama penyusunan KTI. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif, dengan melibatkan 30 mahasiswa sebagai responden dari populasi mahasiswa tingkat akhir. Instrumen utama yang digunakan adalah Zung Self-Rating Anxiety Scale (ZSAS) untuk mengukur tingkat kecemasan. Data dikumpulkan melalui kuesioner online yang disebarkan menggunakan Google Form dan WhatsApp. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah perempuan (93,33%), dengan dominasi usia 21 tahun (56,67%). Analisis tingkat kecemasan menunjukkan bahwa 13,33% responden mengalami kecemasan ringan, 20,00% mengalami kecemasan sedang, 63,33% mengalami kecemasan berat, dan 3,33% mengalami kecemasan sangat berat (panik). Mayoritas mahasiswa mengalami kecemasan pada tingkat berat, yang dapat menimbulkan gejala fisik dan emosional yang signifikan, sehingga memerlukan dukungan tambahan. Temuan ini menggarisbawahi tantangan psikologis yang dihadapi oleh mahasiswa dalam menyelesaikan KTI. Kecemasan berat yang dialami oleh sebagian besar responden menunjukkan adanya tekanan akademik yang tinggi. Dukungan berupa strategi manajemen stres dan perencanaan waktu yang efektif sangat dibutuhkan untuk membantu mahasiswa mengatasi kecemasan dan menyelesaikan KTI dengan baik. Kesimpulannya penelitian ini berhasil menggambarkan tingkat kecemasan yang dialami oleh mahasiswa tingkat akhir Program Studi DIII Keperawatan Universitas Tadulako selama penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI). Mayoritas mahasiswa mengalami kecemasan pada tingkat berat, yang menunjukkan tekanan akademik yang signifikan selama proses penyusunan KTI. Kecemasan yang tinggi ini mempengaruhi kesejahteraan mental, konsentrasi, dan produktivitas mereka, sehingga dukungan tambahan sangat diperlukan. Disarankan agar mahasiswa mengembangkan keterampilan manajemen stres dan waktu, serta mendapatkan dukungan dari keluarga, teman, dan dosen pembimbing. Pihak universitas juga diharapkan untuk menyediakan layanan konseling yang lebih intensif bagi mahasiswa yang mengalami kecemasan berat, guna membantu mereka menyelesaikan KTI dengan baik. Kata Kunci: Kecemasan, Mahasiswa Tingkat Akhir |