JudulINTERVENSI TERAPI MUSIK TERHADAP KEMAMPUAN PASIEN DALAM MENGONTROL HALUSINASI PENDENGARAN DI RUANGAN MANGGIS RSUD MADANI PALU |
Nama: KADE AYU BUDI ASTITI |
Tahun: 2024 |
Abstrak Latar Belakkang : Halusinasi pendengaran adalah kondisi dimana pasien mendengar suara palsu yang mengajaknya berbicara atau melakukan sesuatu yang memberikan dampak buruk pada dirinya sendiri bahkan orang lain, sehingga perlu dilatih untuk mengontrol halusinasinya. Selain strategi pelaksanaan terdapat berbagai cara untuk membantu pasien mengontrol halusinasinya salah satunya yaitu terapi musik. Tujuan: Penulisan laporan karya tulis ilmiah ini untuk mengidentifikasi kemampuan pasien dalam mengontrol halusinasi pendengaran sebelum dan setelah dilakukan intervensi terapi musik pada pasien halusinasi pendengaran di Ruangan Manggis RSUD Madani Palu. Metode: penelitian ini menggunakan metode deskriptif dalam bentuk studi kasus. Subjek studi kasus diambil dua responden sesuai kriteria inklusi, instrumen yang digunakan adalah SOP terapi musik, dan lembar observasi kemampuan pasien mengontrol halusinasi. Hasil: Setelah dilakukan intervensi strategi pe1aksanaan halusinasi pendengaran dan terapi musik kedua pasien mampu mengontrol halusinasinya disertai penurunan frekuensi, tanda dan gejala halusinasi. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa pemberian intervensi strategi pelaksanaan halusinasi pendengaran dan terapi musik dapat membantu kedua pasien dalam mengontrol halusinasinya selain itu dapat menurunkan frekuensi, tanda dan gejala halusinasi. Saran: Disarankan kepada peneliti selanjutnya yang tertarik untuk mengeksplorasi terapi non-farmakologis khusus terapi musik untuk mengatasi masalah kesehatan mental lainnya seperti gangguan persepsi sensorik: halusinasi, isolasi sosial dan harga diri rendah. |