JudulFAKTOR-FAKTOR YANG BEHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KERACUNAN PESTISIDA PADA PETANI DIKOTARAYA INDUK KECAMATAN MEPANGA KABUPATEN PARIGI MAUTONG PROVINSI SULAWESI TENGAH |
Nama: AKHAMD SYAID KHUDRI |
Tahun: 2021 |
Abstrak ABSTRAK AKHMAD SYAID KHUDRI. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Keracunan pestisida pada petani Di Kotaraya Induk (dibawah bimbingan lusia salmawati). Peminatan Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako Desember 2020 Pestisida umumnya beracun, karena mengandung zat kimia berbahaya seperti pestisida golongan organofosfat dan golongan karbamat. Petani sangat berisiko mengalami keracunan pestisida dengan dampak negatif jangka panjang. Efek negatif dari pajanan pestisida jangka panjang dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan yang salah satunya gangguan sistem saraf (gangguan keseimbangan tubuh). Menurut World Health Organization (WHO) dalam di seluruh dunia diperkirakan per tahunnya terjadi 4 ratus ribu sampai 2 juta orang mengalami keracunan pestisida yang menyebabkan kematian antara 10.000-40.000 orang dan menurut departemen Kesehatan RI melaporkan bahwa organofosfat banyak digunakan dalam bidang pertanian dengan cara di semprotkan (73,29%) pada kenyataannya organofosfat tidak spesifik mematikan serangga, tetapi dapat menimbulkan keracunan dan kematian pada orang lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui factor-faktor yang berhubungan dengan kejadian pestisida pada petani Di Kotaraya Induk. Metode penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Sampel yang digunakan sebanyak 75 petani dengan teknik pengambilan sampel Simpel Random Sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, data dianalisis mengunakan analisis univariat,bivaraiat. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan pengetahuan (p=0.018), alat pelindung diri (p=0.000), lama penyemrotan (p=0.000), dengan kejadian keracunan pestisida Di Kotaraya Induk. Saran untuk pihak desa Kotaraya sebaiknya desa Kotaraya sering melakukan edukasi memalui sosialisasi tentang keselamatan dalam menggunakan bahan pestisida agar masyarakat mengetahui alat pelindung diri apa saja yang digukan saat menggukan bahan pestisida dan berapa lama penyemprotan yang baik bagi tubuh. Kata Kunci : pengetahuan, alat pelindung diri, lama penyemrotan. |