JudulFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEBIASAAN MEROKOK PADA ANAK USIA KURANGDARI 18 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BIROBULI KOTA PALU |
Nama: KARMILA |
Tahun: 2020 |
Abstrak Maraknya konsumsi rokok saat ini telah menjadi ancaman terbesar kesehatan masyarakat dunia. Kasus anak merokok di Indonesia sudah pada tingkat yang sangat memprihatinkan. Data Dinas Kesehatan Kota Palu tahun 2017 menunjukkan bahwa jumlah perokok di bawah umur 20 tahun (<20) sebanyak 1.073 anak merokok, dan jumlah perokok kedua tertinggi ditemukan pada Puskesmas Birobuli dengan jumlah perokok sebanyak 101 anak merokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kebiasaan merokok pada anak usia kurang dari 18 tahun di wilayah kerja Puskesmas Birobuli Kota Palu. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study, pengambilan sampel menggunakan metode accidental sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 100 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dengan skala Guttman. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan (p=0,03), sikap (p=0,004), peer group (p=0,006), dan kebijakan iklan rokok (p=0,002), dengan kebiasaan merokok pada anak usia kurang dari 18 tahun di wilayah kerja Puskesmas Birobuli Kota Palu. Untuk melakukan pencegahan terhadap kebiasaan merokok pada anak, maka perlu dilakukan pemberian pemahaman mengenai bahaya rokok, mengajarkan anak tentang perilaku sehat dan tanpa rokok, memberikan aspek norma subjektif, dan mengajarkan tentang cara mengontrol dirinya agar tidak merokok. |