JudulFaktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Kematian Bayi Di RSUD Anuntaloko Parigi |
Nama: FIRDA |
Tahun: 2021 |
Abstrak ABSTRAK FIRDA. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kematian bayi di RSUD Anuntaloko Parigi (di bawah bimbingan Nurhaya S. Patui) Peminatan Biostatistik, KB dan Kependudukan Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako 2021 Kematian bayi merupakan salah satu derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat suatu bangsa. Angka Kematian bayi juga dapat menggambarkan kondisi sosial ekonomi masyarakat setempat. Angka Kematian Bayi di RSUD Anuntaloko Parigi dari tahun 2017-2019 tiap tahunnya meningkat, pada tahun 2019 sebanyak 34 kematian bayi atau 81 per 1000 kelahiran hidup. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kematian bayi di RSUD Anuntaloko Parigi. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain penelitian case control. Jumlah sampel yang digunakan 68 responden dengan teknik total sampling menggunakan perbandingan 1:1. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, data dianalisis menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara asfiksia (p=0,010), berat badan lahir rendah (p=0,002), respiratory distress syndrome (p=0,000), kelainan kongenital (p=0,033) dengan kematian bayi di RSUD Anuntaloko Parigi. Saran pada ibu hamil untuk rutin memeriksakan kehamilan untuk menjaga kondisi bayi yang dikandungnya serta mengonsumsi makanan yang bergizi dan melakukan pemeriksaan kepada tenaga kesehatan. Kata Kunci : Kematian bayi, Asfiksia, BBLR, RDS, Kelainan Kongenital |