Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulFAKTOR RISIKO ISPA PADA PEKERJA KAPUK DI DESA DALAKA KECAMATAN SINDUE KABUPATEN DONGGALA
Nama: Arvanita Pariua
Tahun: 2019
Abstrak
ABSTRAK ARVANITA PARIUA. Faktor Risiko ISPA pada Pekerja Kapuk di Desa Dalaka Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala (di bawah bimbingan Adhar Arifuddin). Peminatan Epidemiologi Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako Maret, 2019 ISPA merupakan penyakit yang diderita sekitar 30 hingga 50 persen pekerja di negara berkembang. ISPA juga merupakan penyakit dengan kunjungan tertinggi di Puskesmas Pembantu Dalaka Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala dari tahun 2014 – 2017. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko ISPA pada pekerja kapuk di Desa Dalaka Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan pendekatan case control. Subjek kasus adalah pekerja kapuk yang mengalami ISPA dan subjek kontrol adalah pekerja kapuk yang tidak mengalami ISPA. Sampel kasus sebanyak 22 dan kontrol 66 dengan matching umur dan jenis kelamin. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik total sampling. Analisis data menggunakan uji odd ratio dengan ? = 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan masker (OR=5,231 dan CI=1,719–15,915), perilaku merokok (OR=3,200 dan CI=1,113–9,199), masa kerja (OR=3,527 dan CI=1,076–11,564) merupakan faktor risiko ISPA pada pekerja kapuk. Pekerja kapuk sebaiknya menggunakan masker pada saat bekerja untuk mencegah terjadinya ISPA, serta meskipun paparan asap rokok dapat dihindari tetapi jauh lebih baik jika pekerja kapuk tidak merokok.. Kata Kunci : ISPA, Pekerja Kapuk.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up