JudulHUBUNGAN KEPATUHAN HAND HYGIENE DAN PENGGUNAAN APD PADA PERAWAT DALAM PENCEGAHAN HAIs DI RSUD UNDATA PALU |
Nama: SHINTA SUHARGINI |
Tahun: 2019 |
Abstrak SHINTA SUHARGINI. Hubungan Kepatuhan Hand Hygiene dan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Perawat dalam Pencegahan HAIs di RSUD Undata Palu Peminatan Kesehatan dan Keselamatan Kerja Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako Palu Skripsi, Sep 2019 HAIs (Healthcare Associated Infections) adalah infeksi yang didapat oleh penderita ketika dalam proses asuhan keperawatan di RSUD Undata Palu, dalam rentang waktu 48-72 jam setelah perawatan. Kejadian HAIs di RSUD Undata Palu yaitu Phlebitis sebesar 510 kasus dan Infeksi Luka Operasi (ILO) sebesar 38 kasus. Ini masih jauh dari standar pelayanan minimum Rumah Sakit yang di tetapkan oleh Kemenkes tahun 2008 yaitu < 1,5%. Sehingga kategori kejadian HAIs di RSUD Undata masih sangat tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepatuhan hand hygiene dan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada perawat dalam pencegahan HAIs di RSUD Undata. Jenis penelitian ini adalah Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perawat di RSUD Undata yang menggunakan Rumus Standley Lameshow diperoleh jumlah sampel 53 orang. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji Chi-square pada hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan ketersediaan fasilitas hand hygiene dan penggunaan APD (? = 0,004<0,05), motivasi (? = 0,027< 0,05), dan supervisi kepala ruangan (? = 0,016<0,05) dengan kepatuhan hand hygiene dan APD pada perawat dalam pencegahan HAIs di RSUD Undata. Dari ke tiga variabel ini yang memiliki hubungan paling erat dengan kepatuhan perawat adalah ketersediaan fasilitas. Sebaiknya pihak RSUD Undata menambah jumlah fasilitas hand hygiene seperti wastafel, poster hand hygiene, dan kertas tissue sehingga tersedia di setiap ruangan dalam menunjuang upaya pencegahan HAIs. Kata Kunci : HAIs, Kepatuhan Perawat, Hand Hygiene, APD |