JudulFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI IUD DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PASANGKAYU KABUPATEN PASANGKAYU |
Nama: NINA DWIANTI |
Tahun: 2019 |
Abstrak ABSTRAK NINA DWIANTI. FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI IUD DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS PASANGKAYU KABUPATEN PASANGKAYU( DIBAWAH BIMBINGAN ABD.RAHMAN DAN NIKMAH UTAMI DEWI). PEMINATAN BIOSTATISTIK, KB DAN KEPENDUDUKAN PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS TADULAKO JANUARI 2019 JUMLAH PENDUDUK YANG BESAR MENJADI SEBUAH MASALAH, HASIL SENSUS PENDUDUK MENUNJUKKAN JUMLAH PENDUDUK INDONESIA MENCAPAI 237.641.326 JIWA DENGAN LAJU PERTUMBUHAN PENDUDUK (LPP) YAITU 1,49%. BERDASARKAN DATA DARI BKKBN DIMANA, WALAUPUN ANGKA KELAHIRAN DI INDONESIA TERUS MENURUN SEBAGAI DAMPAK PELAKSANAAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA, NAMUN PENDUDUK INDONESIA BELUM MENCAPAI PERTMBUHAN PENDUDUK SEIMBANG. PENGGUNAAN IUD DI PUSKESMA PASANGKAYU TERINGGI DARI 12 PUSKESMAS YANG ADA DI WILAYAH PASANGKAYU. DARI DATA TERCATAT JUMLAH AKSEPTOR KB IUD 256 (8.17%), MOW 21 (0,67%), MOP 5 (0,15%), KONDOM 65 (2,07%), IMPLANT 659(21,04%), SUNTIK 1319 (42,13%) DAN PIL 807 (25,77%). TUJUAN PENELITIAN INI YAITU UNTUK MENGETAHUI FAKTOR HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN, PENDIDIKAN, STATUS EKONOMI DAN DUKUNGAN SUAMIDENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI IUD PADA IBU AKSEPTOR KB DI WILAYAH PUSKESMAS PASANGKAYU KABUPATEN PASANGKAYU. JENIN PENELITIAN INI MERUPAKAN PENELITIAN KUANTITATIF DENGAN PENDEKATAN CROSS SECTIONAL. JUMLAH POPULASI SEBANYA 3132 SAN SAMPEL 92 ORANG. PENGAMBILAN SAMPEL DILAKUKAN SECARA PROPORTIONAL STRATIFIED RANDOM SAMPLING. ANALISIS STATISTIK DILAKUKAN DENGAN UJI CHI SQUARE DENGAN HASIL VARIABEL YANG MEMILIKI HUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI IUD YAITU VARIABEL PENGETAHUAN (0,035), PENDIDIKAN (0,000), STATUS EKONOMI (0,002) DAN DUKUNGAN SUAMI (0,044). DIHARAPKAN PENINGKATAN PENGETAHUAN MELALUI PENYULUHAN SERING DILAKUKAN OLEH PETUGAS KESEHATAN MAUPUN KADER KESEHATAN. KATA KUNCI : PEMILIHAN, KONTRASEPSI, IUD, AKSEPTOR KB. |