JudulHubungan Pemberian ASI Eksklusif, Status Imunisasi Dan Status Gizi Dengan Kejadian Campak Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Birobuli Kota Palu Tahun 2018 |
Nama: DEWI PERMATASARI |
Tahun: 2020 |
Abstrak Imunisasi adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh seseorang terhadap paparan penyakit, imunisasi merupakan salah satu bentuk intervensi kesehatan yang sangat efektif dalam upaya menurunkan angka kematian bayi. Puskesmas Birobuli adalah salah satu Puskesmas yang menjadi pusat percontohan Puskesmas lainnya agar layanan dan status imunisasi dasar di Kota Palu merata dan sesuai target. Kelengkapan imunisasi dasar pada bayi dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain sosial ekonomi dan pengetahuan. Tercapainya imunisasai dasar lengkap di Puskesmas Birobuli Palu dapat dilihat dari data bayi yang memiliki status imunisasi campak dengan target 95% pada tahun 2014 yaitu 99,8%, pada tahun 2015 yaitu 98,2%, pada tahun 2016 yaitiu 95,7?n tahun 2017 96,5%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Pemberian Asi Eksklusif, Status Imunisasi Dan Status Gizi Dengan Kejadian Penyakit Campak pada bayi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 116 responden. Data dianalisis secara univariat dan bivariat, pada taraf kepercayaan 95% (?<0,05). Hasil uji Chi Square menunjukkan bahwa ASI Eksklusif, Status Imunisasi dan Status Gizi berhubungan dengan kejadian campak pada bayi dengan nilai ?<0,05. Saran yang diajukan pada ASI Eksklusif sebaiknya ibu memahami manfaat pemberian ASI secara Eksklusif pada anaknya sehingga dapat terhindar dari penyakit menular , mementingkan kesehatan bayi sehingga, memperhatikan status imunisasi pada bayi dan tidak lagi mempunyai alasan untuk tidak memberikan imunisasi kepada anak sehingga status gizi bayi dapat meningkat dengan baik agar peran tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas Birobuli Palu lebih memaksimalkan kinerja dalam pelayanan imunisiasi. Kata Kunci : Campak, Bayi. |