| JudulPERBANDINGAN METODE PEMERIKSAAN FORMOL- ETHER SEDIMENTATION (RITCHIE) DENGAN ZINK SULPHATE CENTRIFUGAL FLOTATION (FAUST) DALAM MENGIDENTIFIKASI PROTOZOA USUS |
| Nama: MARSELINDA ERABITA LIPU |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Latar belakang: Infeksi protozoa usus menyebabkan berbagai masalah kesehatan dunia, terutama pada anak-anak yang dapat berkaitan dengan status gizi. Diagnosis infeksi protozoa usus dapat dilakukan dengan menggunakan metode Formol-ether sedimentation (Ritchie) dan Zink sulphate centrifugal flotation (Faust). Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan hasil antara metode pemeriksaan Formol – Ether Sedimentation (Ritchie) dan metode pemeriksaan Zink Sulphate Centrifugal Flotation (Faust) dalam identifikasi protozoa usus. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif analitik yang menggunakan sampel tinja anak-anak usia 7-12 di Wilayah Salena, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu. Data yang diperoleh kemudian akan diolah menggunakan analisis uji Wilcoxon Signed-rank. Hasil: Terdapat 51 sampel positif protozoa usus dari 60 sampel. Entamoeba histolytica adalah protozoa yang paling banyak ditemuka pada kedua metode. Hasil data penelitian yang diolah dengan uji Wilcoxon dengan nilai P = 0,028 artinya terdapat perbedaan bermakna. Secara keseluruhan, metode Ritchie lebih baik dalam mendeteksi protozoa usus lebih besar dibanding metode Faust. Kesimpulan: Terdapat perbedaan bermakna pada kedua metode dalam mendeteksi protozoa usus. Metode Formol-Ether Sedimentation (Ritchie) lebih baik dalam mendeteksi protozoa usus dibandingkan metode Zinc Sulphate Centrifugal Flotation (Faust). Kata kunci: Protozoa usus, Formol-Ether Sedimentation (Ritchie), Zinc Sulphate Centrifugal Flotation (Faust). |