Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulEVALUASI PENYELENGGARAAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN BERBAHAN LOKAL PADA BALITA GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA PKM MAMBORO
Nama: SURYA YURO PUNGGAVA
Tahun: 2025
Abstrak
Pendahuluan: Status gizi yang baik merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan Pembangunan Kesehatan yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Pembangunan nasional. Menurut data hasil survei status gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, prevalensi wasting di kota palu mencapai 24,7%, meningkat dari 23,9% pada 2021. Pemberian makanan tambahan (PMT) berbahan pangan lokal merupakan salah satu strategi penanganan masalah gizi pada Balita. Puskesmas Mamboro juga sudah melaksanakan program PMT berbahan pangan loal kepada Balita gizi kurang, sehingga perlu dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program tersebut. Tujuan: Tujuan penelitian adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan lokal Pada Balita Gizi Kurang di Puskesmas Mamboro. Metode: Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah Mix Method yaitu penelitian dengan mengkombinasikan antara metode kuantitatif dan kualitatif. Penelitian Kuantitatif dilakukan untuk mengevaluasi pelaksanaan indikator input (Perencanaan) proses (Persiapan dan pelaksanaan) dan output (Pencatatan dan pelaporan). Sedangkan penelitian kualititaf dilakukan untuk memperoleh informasi lebih mendalam tentang pelaksanaan program PMT berbahan loka pada Balita gizi kurang Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan indikator input (meliputi : penyusunan kerangka acuan, pembentukan tim pelaksana, penetapan data sasaran penerima PMT, penetapan lokasi kegiatan, penyusunan siklus menu, dan penyusunan Rencana Anggaran), indikator proses (meliputi : persiapan dalam bentuk sosialisasi dan pembekalan petugas, pembelian bahan makanan, pengolahan bahan makanan, pemberian makanan tambahan disertai edukasi, dan memperhatikan protokol kesehatan), serta indikator output (meliputi : pencatatan dan Pelaporan secara berjenjang dan berkesinambungan, pencatatan dan pelaporan dari penentuan sasaran hingga berakhirnya intervensi PMT), terlaksana dengan baik (100%). Hasil wawancara mendalam terhadap informan juga menyampaikan bahwa pelaksanaan program PMT berbahan lokal bagi balita gizi kurang telah berjalan dengan baik. Kesimpulan : Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan lokal bagi balita gizi kurang berdasarkan indikator input, proses dan output terlaksana 100?n sudah berjalan dengan baik. Kata Kunci : Evaluasi Program, Balita Gizi Kurang, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up