JudulHUBUNGAN HbA1c DENGAN JUMLAH PLATELET DAN MPV PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE-2 DI RSUD UNDATA PALU PERIODE TAHUN 2023 |
Nama: ISRAMITA CAHYANI PUTRI |
Tahun: 2024 |
Abstrak Isramita Cahyani Putri1, Tri Setyawati2, Haerani Harun3, Ryka Marina Walanda4 1Mahasiswa Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako 2Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako 3Departemen Patologi Klinik, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako 4Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako ABSTRAK Latar belakang: Kadar HbA1c tinggi menunjukkan semakin banyak hemoglobin yang terikat dengan glukosa yang artinya kadar gula tinggi dalam darah. Keadaan ini menggambarkan hiperglikemia yang terjadi pada pasien diabetes melitus tipe-2. Kondisi hiperglikemia dapat menyebabkan disfungsi endotel yang meningkatkan aktivitas platelet sehingga lebih mudah untuk beragregasi. Peningkatan aktvitas platelet akan merangsang proliferasi progenitor megakariosit dan meningkatkan jumlah platelet. Selain itu, terjadi peningkatan nilai MPV yang menunjukkan lebih banyak jumlah platelet baru yang diproduksi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan HbA1c terhadap jumlah platelet dan MPV pada pasien diabetes tipe-2. Metode: Desain penelitian ini adalah penelitian kuantitatif observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik non-probability purposive sampling. Analisis korelasi bivariat dilakukan dengan menggunakan SPSS. Hasil: Analisis data didapatkan hasil uji Kolmogorov-Smirnov menunjukkan nilai P<0,05 sehingga data tidak terdistribusi normal. Selanjutnya dilakukan uji analisis Spearman dan didapatkan hasil analisis hubungan HbA1c dengan jumlah platelet sebesar p=0,256 dan nilai r=0,115. Hubungan HbA1c dengan nilai MPV sebesar p=0,758 dan nilai r=-0.031. Nilai OR berdasarkan uji Chi-Square untuk HbA1c dan jumlah platelet sebesar OR=0,683, sedangkan nilai OR untuk HbA1c dan nilai MPV sebesar OR=1,256. Berdasarkan analisis data, didapatkan bahwa tidak terdapat hubungan signifikan antara HbA1c dengan jumlah Platelet dan MPV. Kesimpulan: Nilai HbA1c tidak memiliki hubungan dengan jumlah platelet dan MPV secara statistik. Akan tetapi berdasarkan nilai Odd Ratio, jumlah platelet dan MPV memiliki resiko untuk meningkat seiring meningkatnya nilai HbA1c pada pasien diabetes melitus tipe-2. Kata kunci : Diabetes melitus tipe-2, platelet, MPV, |