Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPengaruh Indeks Massa Tubuh (IMT) IBU HAMIL TRIMESTER III TERHADAP BERAT BADAN DAN PANJANG BADAN LAHIR BAYI DI RSUD TORA BELO KABUPATEN SIGI
Nama: AULIA NURUL HAQI KARIM
Tahun: 2024
Abstrak
Latar Belakang: Status gizi ibu sebelum dan selama hamil dapat mempengaruhi pertumbuhan janin yang sedang dikandung. Indeks Massa Tubuh (IMT) merupakan cara pengukuran berat badan yang disesuaikan dengan tinggi badan, dihitung menggunakan cara berat badan dalam kilogram dibagi dengan kuadrat tinggi badan dalam meter. Status gizi Ibu sebelum dan selama hamil dapat mempengaruhi pertumbuhan janin. Bila status gizi ibu normal pada masa sebelum dan selama hamil kemungkinan akan melahirkan bayi yang sehat, cukup bulan dengan berat badan yang normal Jika status gizi ibu buruk, baik sebelum hamil dan selama kehamilan atau yang dikatakan Body Mass Index (BMI) rendah, memiliki efek negatif pada kehamilan, biasanya berat badan dan Panjang badan lahir bayi rendah atau kelahiran preterm, sedangkan wanita dengan status gizi berlebihan atau IMT obesitas dikatakan memiliki risiko tinggi terhadap kehamilan seperti keguguran, persalinan operatif, preeklamsia, thrombo emboli, kematian perinatal dan makrosomi. Metode: Penelitian ini merupakan Observasional bersifat analitik dengan rancangan penelitian yang Cross Sectional. Total sampel pada penelitian ini sebanyak 83 Ibu Hamil Trimester III bulan juni – Agustus tahun 2023 yang telah memenuhi Kriteria dan yang akan bersalin dan terdata di Rumah Sakit Umum Daerah Tora Belo Kabupaten Sigi Hasil Penelitian: Hasil uji bivariat terdapat hubungan yang signifikan antara indeks massa tubuh ibu hamil trimester III dengan berat badan lahir bayi dengan nilai p = 0,001 dan terdapat hubungan yang signifikan antara indeks massa tubuh ibu hamil trimester III dengan Panjang badan lahir bayi dengan nilai p = 0,001 Kesimpulan: Terdapat pengaruh antara IMT ibu hamil trimester III dengan berat badan lahir bayi dan juga terdapat pengaruh antara IMT ibu hamil trimester III dengan Panjang badan lahir bayi Kata Kunci: IMT, Ibu Hamil Trimester III, Berat badan Lahir Bayi, Panjang Badan Lahir Bayi Background: Maternal nutritional status before and during pregnancy can affect the growth of the fetus. Body Mass Index (BMI) is a measurement of weight adjusted for height, calculated by dividing body weight in kilograms by the square of height in meters. Maternal nutritional status before and during pregnancy can influence fetal growth. If the mother's nutritional status is normal before and during pregnancy, it is likely to result in a healthy, full-term baby with normal birth weight. Poor maternal nutritional status, both before and during pregnancy, or low Body Mass Index (BMI), has a negative effect on pregnancy, usually resulting in low birth weight and preterm birth. On the other hand, women with excessive nutritional status or obese BMI are said to have a high risk of pregnancy complications such as miscarriage, operative delivery, preeclampsia, thromboembolism, perinatal death, and macrosomia. Methods: This study was an analytical observational study with a cross-sectional design. The total sample in this study consisted of 83 pregnant women in the third trimester from June to August 2023 who met the criteria and were scheduled for delivery at the Regional General Hospital of Tora Belo, Sigi District. Results: The bivariate analysis showed a significant relationship between maternal body mass index in the third trimester and birth weight of infants with a p-value of 0.001. There was also a significant relationship between maternal body mass index in the third trimester and length of infants with a p-value of 0.001. Conclusion: There is an influence between maternal body mass index in the third trimester and birth weight of infants, as well as between maternal body mass index in the third trimester and length of infants. Keywords: BMI, Third Trimester Pregnant Women, Birth Weight, Length of Infants

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up