JudulHUBUNGAN ASUPAN VITAMIN D DAN YODIUM TERHADAP TEKANAN DARAH WANITA HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PANTOLOAN |
Nama: ANISAH MUTHIAH HANIFAH ABDURRAHMAN |
Tahun: 2024 |
Abstrak Latar Belakang: Defisiensi vitamin D menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat. Vitamin D memiliki efek pengaturan pada sistem renin angiotensin yang berperan mengatur tekanan darah. Tekanan darah tidak hanya dipengaruhi oleh vitamin D, ada faktor lain termasuk mikronutrien. Yodium adalah mikronutrien penting untuk sintesis hormon tiroid terutama selama kehamilan. Meskipun telah ada kemajuan besar dalam pemberantasan kekurangan yodium, kekurangan yodium tetap menjadi masalah di banyak negara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan asupan vitamin D dan yodium terhadap tekanan darah wanita hamil di wilayah kerja Puskesmas Pantoloan. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian cross-sectional. Sampel diambil menggunakan teknik simple random sampling dengan total 60 sampel wanita hamil trimester II dan III dari bulan Agustus – September 2023 di wilayah kerja Puskesmas Pantoloan. Hasil Penelitian: Asupan vitamin D wanita hamil di wilayah kerja Puskesmas Pantoloan kurang sebanyak 59 sampel (98,3%) dan cukup sebanyak 1 sampel (1,7%), asupan yodium yodium yang kurang sebanyak 42 sampel (70%) dan cukup sebanyak 18 sampel (30%), tekanan darah normal sebanyak 55 sampel (91,7%) dan meningkat sebanyak 5 sampel (8,3%). Berdasarkan uji kolerasi tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asupan vitamin D dan yodium terhadap tekanan darah dengan nilai (p=0,383) dan (p=0,065). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan (berarti) antara asupan vitamin D dan yodium terhadap tekanan darah wanita hamil di wilayah kerja Puskesmas Pantoloan dengan nilai masing-masing (p=0,383) dan (p=0,065) dan hasil uji hipotesis kekuatan kolerasi yaitu negatif dengan nilai masing-masing (r=-0,039) dan (r=-197). Kata Kunci: Vitamin D, Yodium, Tekanan Darah |