JudulHubungan Konsumsi Kopi Dengan Kejadian Kecemasan Pada Mahasiswa Preklinik Angkatan 2020 Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako |
Nama: RIZKA NOVIA IDRUS |
Tahun: 2021 |
Abstrak HUBUNGAN KONSUMSI KOPI DENGAN KEJADIAN KECEMASAN PADA MAHASISWA PREKLINIK ANGKATAN 2020 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TADULAKO Rizka Novia Idrus* Fitriah Handayani** *Mahasiswa Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako **Departemen Neurologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako ABSTRAK Pendahuluan: Kopi merupakan minuman dengan bahan dasar ekstrak biji, dikonsumsi sekitar 2,25 milyar gelas setiap harinya di seluruh dunia. Sistem perkuliahan yang padat menyebabkan mahasiswa kekurangan waktu dan melakukan sistem kebut semalam dalam menyelesaikan tugas-tugas atau mempersiapkan diri untuk ujian blok. Terdapat berbagai macam cara yang dapat dilakukan mahasiswa untuk melawan perasaan mengantuk dan lelah salah satunya adalah dengan meminum minuman yang mengandung kafein yaitu kopi dan salah satu dampak negatif dari mengonsumsi kafein yaitu dapat menimbulkan gangguan cemas. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara konsumsi kopi dengan kejadian kecemasan pada mahasiswa preklinik angkatan 2020 Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelasional dengan metode cross sectional yang dilakukan di Universitas Tadulako Palu. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling, yaitu purposive sampling. Hasil: Sebanyak 108 responden yang memenuhi kriteria dengan usia rata-rata 18,7±0,642 tahun dan dengan jenis kelamin perempuan 87 orang (80,6%) dan laki-laki 21 orang (19,4%). Didapatkan hasil bahwa tingkat kecemasan pada mahasiswa angkatan 2020 setelah mengonsumsi kopi didominasi dengan tidak adanya kecemasan atau normal (73,1%); kecemasan ringan (24,1%) dan kecemasan sedang (2,8%). Uji korelasi spearman rho dikatakan berhubungan apabila Sig. 2-tailed <0>0,05 dengan kesimpulan bahwa tidak ada hubungan antara kebiasaan konsumsi kopi dengan tingkat kecemasan. Kesimpulan: Tidak ada hubungan yang signifikan (berarti) antara kebiasaan konsumsi kopi dengan tingkat kecemasan. Kata Kunci: Kopi, Kafein, Kecemasan, Konsumsi |