JudulUji Daya Hambat Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera L) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia Coli Dan Proteus Mirabilis Sebagai Penyebab Infeksi Saluran Kemih Secara In Vitro |
Nama: AINUL YAQIN A.R. BOLONG |
Tahun: 2022 |
Abstrak Latar belakang: Bakteri Escherichia coli dan Proteus mirabilis merupakan bakteri yang menjadi penyebab infeksi saluran kemih, dan sudah menunjukan resistensi pada beberapa antibiotik. Daun kelor (Moringa oleifera L.) memiliki senyawa-senyawa aktif yang berfungsi sebagai zat antibakteri seperti saponin, flavonoid, alkaloid, tanin, dan fenol karena memiliki kemampuan merusak membran sel bakteri. Tujuan: untuk mengetahui efek dari ekstrak daun kelor (Moringa oleifera L) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Proteus mirabilis. Metode: Desain penelitian True Eksperimental Laboratorium dengan rancangan post-test only control group design dengan melakukan pengamatan terhadap kelompok kontrol (positif dan negatif) dan kelompok perlakuan (150 mg/ml, 200 mg/ml, 300 mg/ml) setelah diberikan intervensi. Hasil: rata-rata diameter zona bening pada bakteri Escherichia coli dengan konsentrasi ekstrak 150 mg/ml sebesar 5,78 mm. Konsentrasi 200 mg/ml sebesar 11,89 mm. Konsentrasi 300 mg/ml sebesar 11,33 mm. Nilai P-value yang didapatkan sebesar 0,010 dimana terdapat perbedaan antara kelompok perlakuan. Pada bakteri Proteus mirabilis dengan konsentrasi ekstrak 150 mg/ml sebesar 7,45 mm. Konsentrasi 200 mg/ml sebesar 7,34 mm. Konsentrasi 300 mg/ml sebesar 6,44 mm. Nilai P-value yang didapatkan sebesar 0,018 yang berarti terdapat perbedaan diantara kelompok perlakuan. Kesimpulan: Bakteri Escherichia coli dan Proteus mirabilis dapat dihambat oleh ekstrak daun kelor dengan konsentrasi 150 mg/ml, 200 mg/ml, dan 300 mg/ml yang memiliki sifat antibakteri. Kata kunci: Moringa oleifera, Escherichia coli, Proteus mirabilis, uji daya hambat. |