Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulEfek Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera L.) Terhadap Kadar Kolesterol Total PadaTikus Wistar (Rattus Norvegicus) Model Diabetes Melitus
Nama: MUH. ILHAM HIDAYAT
Tahun: 2021
Abstrak
Latar belakang : Diabetes mellitus merupakan gangguan metabolit yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah akibat dari defisiensi atau resistensi insulin atau keduanya. Diabetes mellitus sering menimbulkan kondisi hiperkolesterolemia. Hiperkolesterolemia merupakan keadaan peningkatan kadar kolesterol total dalam darah. Kondisi ini dapat diterapi dengan bahan antioksidan yang salah satunya dari daun kelor (Moringa oleifera) yang mengandung ?-sitosterol, flavonoid dan saponin yang tinggi dan memiliki potensi untuk mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh. Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) terhadap kadar kolesterol total pada tikus wistar dengan model diabetes melitus Metode: Desain penelitian True Eksperimental laboratorium dengan rancangan Pretest-Posttest Control Group Design. Sampel tikus putih (Rattus norvegicus)di kelompokkan menjadi 6 kelompok yang di induksikan dengan STZ dengan dosis 50 mg/kgBB. Kelompok I sebagai kontrol normal, kelompok II sebagai kontrol negatif tidak diberikan perlakuan, kelompok III sebagai kontrol positif, kelompok IV, V, VI sebagai kelompok dengan perlakuan diberikan ekstraksi air daun kelor dengan dosis 50 mg/kgBB, 100 mg/kgBB, 200 mg/kgBB. Analisis data dilakukan dengan uji statistik parametrik, yaitu uji Two-Way Anova. Hasil: Tanpa pemberian diet tinggi lemak tidak dapat memberikan kondisi hiperkolesterolemia pada tikus model diabetes mellitus dengan induksi STZ. Rara-rata kadar kolesterol total yang diperoleh pada hari ke-28 adalah kelompok normal (x?=51,68), kelompok positif (x?=40,53), kelompok negatif (x?=56,24), ekstrak daun kelor 50 mg/kgBB (x?=62,57), 100 mg/kgBB (x?=53,20), dan 200 mg/kgBB (x?=71,49). Uji Two-Way Anova menunjukkan tidak didapatkan perbedaan kadar kolesterol total yang bermakna di peroleh P value 0,134 (p>0,05). Kesimpulan: Pemberian ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) tidak memiliki efek yang bermakna terhadap kadar kolesterol total pada tikus putih (Rattus norvegicus) diabetes mellitus. Kata Kunci: Moringa oleifera, kolesterol total, diabetes melitus, streptozotosin, hiperkolesterolemia

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up