ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPerilaku Penyalahgunaan Narkoba Pada Masyarakat Di Kota Palu Sulawesi Tengah (Studi Kasus Di Poliklinik BNN Kota Palu) |
| Nama: SYAHRAENI |
| Tahun: 2021 |
| Abstrak Perilaku Penyalahgunaan Narkoba Pada Masyarakat Di Kota Palu Sulawesi Tengah (Studi Kasus Di Poliklinik BNN Kota Palu Syahraeni*I Ketut Suarayasa** * Mahasiswa Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako **Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako ABSTRAK Pendahuluan: Penyalahgunaan narkoba di Sulawesi Tengah sebanyak 61.857 orang pernah memakai narkoba, dimana 52.341 orang sering memakai narkoba. Saat ini ada sebanyak 255 orang yang direhabilitasi oleh BNN Sulawesi Tengah dan kota Palu merupakan daerah yang paling tinggi. Tujuan: Untuk mengetahui perilaku penyalahgunaan narkoba pada masyarakat di kota Palu Sulawesi Tengah. Metode: Penelitian ini yang merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian pendekatan studi kasus, dengan metode wawancara (indepth interview). Banyaknya informan adalah 9 orang informan ditentukan dengan Teknik purposive sampling. Data yang diperoleh disajikan dalam bentuk narasi. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan untuk faktor predisposisi yaitu pengetahuan informan mengenai narkoba masih kurang, hal ini ditunjukkan sikap informan terhadap penyalahgunaan narkoba awalnya menerima namun setelah dilakukan rehabilatsi terjadi perubahan sikap informan untuk tidak menggunakan narkoba. Faktor pendukung yaitu media informasi adanya tayangan penyalahgunaan narkoba dari media social yang mempengaruhi informan untuk melakukan perilaku penyalahgunaan narkoba serta adanya akses transaksi narkoba secara online, serta lingkungan kerja dan masyarakat yang mudah mendapatkan narkoba. Faktor pendorong yaitu teman sebaya dan keluarga, teman sebaya yang paling mempengaruhi dalam penyalahgunaan narkoba yang dilakukan informan dan faktor keluarga tidak terlalu mempengaruhi penyalahgunaan narkoba. Kesimpulan: Terdapat tiga faktor yang mempengaruhi perilaku penyalahgunaan narkoba pada masyarakat di Kota Palu Sulawesi Tengah yaitu faktor predisposisi, faktor pendukung dan faktor pendorong. Kata Kunci: Perilaku, penyalahgunaan, narkoba, masyarakat Behavior of Drug Abuse of Communities in Palu City Central Sulawesi (Case Study at Polyclinic of BNN Palu City) Syahraeni*I Ketut Suarayasa** * Medical Student, Faculty of Medicine, Tadulako University ** Department of Public Health, Faculty of Medicine, Tadulako University ABSTRACT Introduction: Drug abuse in Central Sulawesi is quite high, there are 61,857 people who have used drugs and 52,341 of them often use drugs. Currently, there are 255 people being rehabilitated by BNN of Central Sulawesi and Palu City is the highest area. Objective: to determine the behavior of drug abuse of communities in Palu City, Central Sulawesi. Method: This study applied qualitative research with a case study approach using interview method (in-depth interview) and observation. The number of informants were 9 people and selected by purposive sampling technique. Data are presented in narrative form. Result: The result of the study shows that predisposing factor is the lack of informants' knowledge about drugs. This indicates by the attitude of the informants towards drug abuse, they accept it at the first, but after the rehabilitation, there is a change of their attitude to stop using drugs. Supporting factors are information media, the presence of drug abuse shows in social media which influence informants to commit drug abuse behavior as well as access of online drug transactions, work environments and communities that are easy to get drugs. Driving factors are peers and family, peers are the most influence factor of drug abuse while family factor is not literally influence drug abuse. Conclusion: There are three factors that influence drug abuse behavior of communities in Palu City, Central Sulawesi, namely predisposing factors, supporting factors and driving factors. Keywords: Behavior, abuse, drugs, communities. |