ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPemanfaatan Nanoteknologi Dalam Penghantaran Metformin: Kajian Morfometri Insula Pankreatika Model Tikus Diabetes |
| Nama: ALIYAH REZKY FAHRA |
| Tahun: 2021 |
| Abstrak Pemanfaatan Nanoteknologi dalam Penghantaran Metformin: Kajian Morfometri Insula Pankreatika Model Tikus Diabetes Aliyah Rezky Fahira*, David Pakaya** * Mahasiswa Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako ** Departemen Histolgi, Fakultas Kedokteran, Universitas Tadulako, Indonesia ABSTRAK Latar Belakang: Pada kondisi diabetes ditemukan kerusakan sel ? dan perubahan struktur insula pankreatika pankreas. Metformin mampu memperbaiki kondisi tersebut, dengan sediaan nanopartikel, metformin dapat meningkatkan bioavailabilitas dan mempercepat regenerasi sel dan perbaikan pada insula pankreatika. Tujuan: Mengetahui efek sediaan nanopartikel metformin terhadap perubahan kadar glukosa darah puasa (GDP) dan morfometri insula pankreatika pada tikus model diabetes. Metode: Penelitian eksperimental dengan rancangan posttest only controlled group design. Penelitian ini menggunakan tikus putih galur Wistar jantan, berusia 8 minggu, berat badan (BB) 250 -350 gram, berjumlah 16 ekor. Tikus diinjeksikan streptozotocin (STZ) dosis 40 mg/kgBB. Tikus dibagi dalam 4 Kelompok Perlakuan; K1: kontrol normal; K2: kontrol negatif (model diabetes); K3: model diabetes + terapi metformin 100mg/kgBB; K4: model diabetes + terapi sediaan nanopartikel metformin 100mg/kgBB. Dilakukan pengukuran BB dan GDP secara berkala. Gambaran insula pankreatika didapatkan dari pewarnaan hematoksilin eosin (HE) pada jaringan pankreas tikus, dan dikuantifikasi menggunakan perangkat lunak ImageJ. Data dianalisis dengan GrapPhad Prism 8.0.0 menggunakan uji non parametrik Kruskal-Wallis. Hasil Penelitian: Terapi metformin menurunkan kadar GDP pada K3 mulai pada hari ke-21 dan K4 mulai pada hari ke-7, namun tidak berbeda secara statistik (p=0,0597). Morfometri insula pankreatika menunjukkan perbedaan luas insula pankreatika secara bermakna (p=0,026) dan perimeter insula pankreatika berbeda namun tidak bermakna (p=0,115). Kesimpulan: Sediaan nanopartikel metformin mampu menurunkan kadar GDP dan efektif memperbaiki luas insula pankreatika namun tidak pada perimeter insula pankreatika pada model tikus diabetes. Kata kunci: diabetes, metformin, nanopartikel, insula pankreatika, morfometri, |