JudulANALISIS KANDUNGAN ZAT KIMIA AIR MINUM PADA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG DI KECAMATAN MANTIKULORE KOTA PALU TAHUN 2019 |
Nama: SYAHRUL RAMADAN |
Tahun: 2020 |
Abstrak Abstrak Latar Belakang : Air merupakan zat yang paling penting dalam kehidupan mahluk hidup. Sebagian besar dari tubuh manusia terdiri dari air dan tidak seorangpun dapat bertahan hidup lebih dari 4 – 5 hari tanpa minum air. Air minum dapat dikatakan aman bagi kesehatan apabila sudah memenuhi persyaratan yang sudah ditetapkan sebelunya baik secara fisik, mikrobiologi, kimia, dan radioaktif. Sebagian besar masyarakat mengkonsumsi air minum yang berasal dari depot air minum isi ulang yang merupakan suatu usaha industri yang melalui suatu proses pengolahan air baku menjadi air minum dan menjualnya langsung kepada pembeli dengan kemasan berupa galon. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandugan zat kimia pada depot air minum isi ulang di Kota Palu, Kecamatan Mantikulore. Sebanyak 31 sampel air minum dari dapot air minum isi ulang di analisis kandungan Fe dan Mn menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (ASS) GBC 932 AA. Data yang ada kemudian dianalisis menggunakan SPSS. Metode Penelitian : Desain penelitian ini menggunakan rancangan observasional analitik. Pengambilan sampel dilakukan secara cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah pada bulan Oktober 2019. Hasil Penelitian : Hasil pemeriksaan nilai absorbansi kadar Fe tertinggi di dapatkan yaitu 0.217 mg/L dan kadar Fe terendah -0.266 mg/L sedangkan untuk kadar Mn tertinggi di dapatkan yaitu 0.088 mg/L dan kadar Mn terendah yaitu -0.156 mg/L. Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 31 sampel tidak terdapat sampel yang melebihi batas normal dan kualitas air minum ditinjau dari parameter kimiawi sudah memenuhi syarat sebagai air minum layak konsumsi. Kata Kunci : Air Minum, Depot air minum, Kadar Fe dan Kadar Mn |