ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulKONDISI KIMIA TANAH PADA LAHAN KEBUN BIBI? RAKYAT (KBR) DAN HUTAN RANJURI DI DESA BE?? KECAMATAN MARAWOLA KABUPATEN SIGI |
| Nama: DAHNIAR MAGRISYAH PARIGADE |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Sifat kimia tanah merupakan salah satu indikator untuk menentukan tingkat kemampuan lahan. Sifat kimia tanah menunjukkan aktifitas ion yang tidak dapat dilihat secara langsung namun dapat diuji dengan mengunakan bahan- bahan kimia. Sifat kimia tanah juga dapat digunakan sebagai rekomendasi dalam pemupukan untuk unsur hara tanaman. Komponen kimia tanah antara lain pH tanah, kapasitas tukar kation, unsur hara baik makro maupun mikro. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi kimia tanah pada lahan kebun bibit rakyat (KBR) di Kawasan Hutan Ranjuri Desa Beka Kecamatan Marawola Kabupaten Sigi. Penelitian ini diawali dengan observasi lapangan di dua lokasi, yaitu Hutan Ranjuri dan Lahan Kebun Bibit Rakyat (KBR), yang dilanjutkan dengan pengambilan titik koordinat serta sampel tanah untuk dianalisis di laboratorium. Pengambilan sampel dilakukan secara sengaja dengan metode purposive sampling, yaitu teknik pengambilan berdasarkan pertimbangan keterwakilan kondisi lapangan dan kemudahan teknis pelaksanaan. Lokasi pengambilan sampel meliputi Hutan Ranjuri yang berada di dataran rendah (<800>2000 mdpl). Pada masing-masing lokasi, sampel tanah diambil dari dua titik dalam plot berukuran 20 m × 20 m dengan kedalaman ?30 cm, dan setiap titik pengambilan sampel ditentukan koordinatnya menggunakan alat GPS untuk mendukung keakuratan data dan pemetaan lokasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi kimia tanah di lapangan pada Hutan Ranjuri yaitu Derajat kemasaman tanah yaitu 8,5 (Agak Alkalis), N-Total yaitu 0,12% (Rendah), Fosfor yaitu 47,47 (Tinggi), KTK yaitu 6,94 (Rendah), dan C-Organik 1,92 % (Rendah), sedangkan pada lahan KBR Derajat Kemasaman tanah yaitu 7,71 (Agak Alkalis), N-Total yaitu 0,21% (Sedang), Fosfor yaitu 41,67 (Tinggi), KTK yaitu 8,78 (Rendah), dan C-Organik 3,22% (Sedang). |