JudulAnalisis Fitokimia Dan Aktivitas Antioksidan Daun Pohon Pandila (Saurauia Tristlyla DC) Yang Berasal Dari Desa Tibo Kec Sindue Kab Donggala Provinsi Sulawesi Tengah |
Nama: NALDIYANTO MADAO |
Tahun: 2024 |
Abstrak Pohon pandila atau dikenal dengan nama pandila (Saurauia tristlyla DC) merupakan salah satu tanaman yang secara tradisional telah dimanfaatkan sebagai bahan obat. Pandila secara tradisional telah dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai obat penyakit luar dan dalam, misalnya daun pandila dipercaya oleh masyarakat Desa Tibo dapat menyerap darah yang membeku akibat kecelakaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder dan aktivitas antioksidan daun pandila. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan melihat perubahan warna dan bentuk cairan pada senyawa Alkaloid, Flavonoid, Tanin, Saponin, Steroid, Terpenoid dan Karotenoid. Analisis fitokimia dilakukan terhadap ekstrak etanol 96 persen daun pandila. Metode DPPH digunakan untuk mengetahui aktivitas antioksidan. Hasil analisis fitokimia diperoleh pada daun pohon pandila (Saurauia tristlyla DC) dengan menggunakan pelarut etanol 96 persen terdapat ekstrak daun tua dan daun muda pada daun pandila positif mengandung 3 senyawa yaitu Tanin, Steroid, dan Karotenoid. Hasil uji aktivitas antioksidan ekstrak daun pandila dengan metode DPPH pada daun tua memiliki IC50 sebesar 101,2844 ppm termasuk dalam kategori sedang, dan pada daun pandila muda memiliki IC50 sebesar 76,688 ppm termasuk dalam kategori kuat. |