JudulPARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PROGRAM PEMBERDAYAAN LEMBAGA PENGELOLA KONSERVASI DESA DI SEKITAR TAMAN NASIONAL LORE LINDU |
Nama: NI LUH KHARISMA SARI |
Tahun: 2024 |
Abstrak Ni Luh Kharisma Sari – L131 20 027, Partisipasi Masyarakat Dalam Program Pemberdayaan Lembaga Pengelola Konservasi Desa di Sekitar Taman Nasional Lore Lindu. (Dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. Golar, S.Hut., M.Si. dan Ir. Arman Maiwa, S.Hut., MP. Partisipasi masyarakat merupakan peran serta yang didasarkan pada keterlibatan dan emosional sehingga menciptakan ikatan yang lebih kuat antara anggota kelompok dapat membawa dampak positif terhadap usaha untuk mencapai tujuan, dan juga bertanggung jawab kepada hasil usaha yang ingin dicapai. Tingkat partisipasi dalam program pemberdayaan dapat dilihat dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi. Tingkat partisipasi itu sendiri di pengaruhi oleh beberapa faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam suatu program, sifat faktor- faktor tersebut dapat mendukung suatu keberhasilan program. Misalnya faktor usia, pendidikan, pendapatan dan jumlah tanggungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisipasi masyarakat dalam program pemberdayaan lembaga pengelola konservasi desa (LPKD) di sekitar taman nasional lore lindu khususnya LPKD di Desa Kapiroe, Bunga dan Sintuwu serta untuk mengetahui partisipasi masyarakat terhadap faktor-faktor internal seperti umur, tingkat pendidikan, pendapatan, dan tanggungan keluarga. Penelitian ini dilakukan dengan pengambilan sampel responden secara Quota sampling yaitu 15 responden pada setiap LPKD, responden tersebut adalah anggota dan pengurus LPKD serta pemerintah Desa. Bahwa responden tersebut adalah masyarakat yang sudah mewakili dalam kegiatan partisipasi program pemberdayaan masyarakat di LPKD. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji korelasi Spearmank Rank. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tingkat partisipasi masyarakat dalam program pemberdayaan LPKD di Desa Kapiroe dalam kategori tinggi, di Desa Bunga dan Sintuwu dengan kategori sedang. Adapun faktor internal yang mempengaruhi tingkat partisipasi secara signifikan adalah tingkat pendidikan di LPKD Bunga dengan kategori sedang dan tanggunagan keluarga di LPKD Sintuwu dengan kategori sedang. |